BEKASI, KOMPAS.com - H-7 Idul Fitri atau Minggu (18/6/2017) kemarin, arus lalu lintas di tol Jakarta-Cikampek meningkat.
"Lalin arus mudik gerbang tol Cikarang Utama 2017 H-7, Minggu 18 juni 2017 arah ke Cikampek ada peningkatan 16,3 persen dari hari biasanya," kata Humas PT Jasa Marga Cabang tol Jakarta-Cikampek, Handoyo dalam keterangan tertulisnya, Senin ini.
Ia mengatakan, arus lalu lintas di tol arah ke Cikampek kemarin menjadi 76.227 kendaraan dari hari sebelumnya 65.500 kendaraan.
Sebaliknya, volume kendaraan yang mengarah ke Jakarta dinilai menurun. "Arah ke Jakarta turun 14 persen," kata Handoyo.
Kendaraan yang melintas di Tol Cikampek yang mengarah ke Jakarta semula 88.425 kemudian turun menjadi 75.881 kendaraan.
PT Jasa Marga telah menambah gardu ambil tiket di gerbang tol Cikarang Utama. Penambahan gardu dilakukan untuk mengantisipasi puncak arus mudik pada H-2 Lebaran atau pada 23 Juni 2017.
Deputi General Manager Traffic Management PT Jasa Marga cabang Tol Jakarta-Cikampek, Cece Kosasih mengatakan, di gerbang tol Cikarang Utama akan terdapat 20 gardu untuk mengambil tiket saat arus mudik Lebaran. Cece berharap kebijakan itu dapat mengurai kepadatan menuju gerbang tol Cikarang Utama.
Pada saat arus balik, Jasa Marga menyiapkan 21 gardu di gerbang tol Cikarang Utama. Jumlah tersebut bisa ditambah tergantung situasi di lapangan. Pada hari biasa, tersedia 14 gardu arah luar kota dan 25 gardu arah Jakarta di gerbang tol Cikarang Utama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.