DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mengimbau warga tidak menyimpan stok makanan secara berlebihan. Tindakan menyetok makanan secara berlebihan dinilai bisa menyebabkan kelangkaan yang berdampak terhadap inflasi.
Imbauan itu disampaikan Kepala Bagian Ekonomi Pemkot Depok Dwi Rahma saat menanggapi rilis terbaru Badan Pusat Statistik yang menyebutkan laju inflasi pada Juli di Depok berada pada angka 0,97 persen.
"Stok pangan di Kota Depok masih aman. Tapi kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyetok barang secara berlebihan karena bisa menyebabkan kelangkaan yang berakibat pada peningkatan inflasi," kata Rahma, Kamis (3/8/2017).
Rahma mengatakan, berdasarkan catatan BPS, inflasi di Depok terjadi karena meningkatnya permintaan terhadap bahan pangan.
"Dari laporan unit pelaksana teknis yang ada di setiap pasar harga kebutuhan pokok memang terjadi perubahan dari bulan-bulan sebelumnya," ujar Rahma.
Dalam upaya menekan inflasi, Rahma mengatakan Pemkot Depok dalam waktu dekat akan menggelar operasi pasar. Saat ini, Pemkot Depok masih menunggu persetujuan dari Bulog Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Pertanian untuk menggelar kegiatan tersebut.
"Operasi pasar dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok, terutama mendekati Hari Raya Idul Adha," kata Rahma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.