Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Bangsa Ini Akan Maju atau Mundur, Salah Satunya di Tangan Guru

Kompas.com - 12/08/2017, 11:59 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menghadiri acara silaturahmi bersama 1.600 kepala sekolah di tingkat SD, SMP, dan SMA se-DKI Jakarta di Gedung Yayasan Budha Tzu Chi, Jakarta Utara, Sabtu (12/8/2017).

Djarot mengingatkan para kepala sekolah dan guru untuk mendidik para siswa dengan baik.

"Ingatlah masa depan anak bangsa ada di tangan Anda semua. Bangsa ini akan maju, mundur, menjadi bangsa pemenang, terletak salah satunya di tangan Anda," ujar Djarot.

Baca juga: Djarot Ingin Jalur Cepat dan Lambat di Jalan Rasuna Said Dihilangkan

Selain itu, Djarot meminta guru-guru untuk tidak sekadar menjadi pengajar, melainkan pendidik. Tugas seorang guru, kata Djarot, bukan hanya mengajar dan menyampaikan ilmu pengetahuan, tetapi lebih penting untuk mendidik karakter dan budi pekerti.

"Bukan sekadar pengajar, tapi pendidik. Anda juga didorong untuk bisa memberikan pemahaman kepada orangtua siswa karena pendidikan dasar di masing-masing rumah, masing-masing keluarga," kata Djarot.

Dalam kesempatan tersebut, Djarot dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta memberikan penghargaan kepada sekolah-sekolah yang mendapatkan nilai terbaik dalam pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) 2017.

Djarot berharap para pendidik di Jakarta yang menghasilkan siswa-siswi terbaik dapat ditiru oleh pendidik di provinsi lainnya.

"Saya percaya Anda mampu menjadi teladan yang menyinari dan memberi inspirasi bukan hanya di Jakarta, tapi Indonesia. Prestasi Jakarta akan mendorong prestasi provinsi lain," ucapnya.

Baca juga: Djarot: Kalau Tidak Ada Niat Melunasi Tunggakan Rusun, Keluar Saja..

Adapun peraih nilai UNBK terbaik yakni SD Swasta Kartika X-7, SMPN 115 Jakarta, SMKN 26 Jakarta, SMAN Unggulan MH Thamrin (program Ilmu Pengetahuan Alam), SMAN 8 Jakarta (program Ilmu Pengetahuan Sosial), SMAN 33 Jakarta (Program Bahasa).

Kompas TV Djarot, Gubernur DKI Jakarta - The Interview with Tukul
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com