Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penuhi Tawaran Jadi Model, Wanita di Bekasi Dirampok dan Diperkosa

Kompas.com - 24/08/2017, 09:26 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Polres Metro Bekasi Kota menangkap pelaku kasus pemerkosaan dan pencurian dengan kekerasan. Kasus perampokan dan pemerkosaan itu sendiri terjadi pada Selasa (15/8/2017)

"Telah terjadi kasus pemerkosaan dan pencurian dengan kekerasan yang terjadi pada Selasa (15/8/2017) pada korban berinisial FK (23) karena tergiur dengan tawaran pemotretan dan pelakunya sudah kami tangkap di wilayah Kota Bekasi,” ujar Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Wijonarko di Bekasi, Rabu (23/8/2017).

Ia menjelaskan pelaku berinisial DF (28) yang merupakan seorang wiraswasta, semula memberikan tawaran pemotretan atau menjadi foto model, melalui media sosial dengan broadcast.

Setelah membaca pesan tersebut, korban pun tergiur dengan tawaran itu. Korban pun segera mengirimkan pesan kepada pelaku karena merasa tertarik dengan tawaran menjadi foto model.

Akhirnya disepakati bersama keduanya bertemu disebuah penginapan di Kota Bandung. Kemudian mereka pun bertemu.

Baca: Diberi Obat Penenang, Siswi SMP Disekap dan Diperkosa Bergilir 5 Hari

Saat itu korban terus mengikuti arahan-arahan yang diberikan oleh pelaku, salah satunya dengan kedua tangan korban diikat.

“Namun, pelaku memanfaatkan posisi korban yang terikat dan selanjutnya melakukan pemerkosaan. Selain itu juga pelaku mengambil barang milik korban berupa ponsel dan tas,” kata Wijonarko.

Setelah berhasil melepaskan diri, korban pun segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Wijonarko mengatakan, DF bukanlah pertama kalinya melakukan perilaku tersebut.

Pelaku merupakan seorang residivis yang telah menjalani hukuman selama lima tahun penjara dengan kasus yang sama.

Saat ini pelaku sudah diamankan dan dalam proses penyidikan. Pelaku dikenakan pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan dan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

Baca: Kisah Pilu Berlanjut, Anak 10 Tahun Dilarang Aborsi Walau Hamil Akibat Diperkosa

Kompas TV Seorang anak perempuan berusia 13 tahun ditemukan tewas dalam keadaan terikat di rumahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com