BEKASI, KOMPAS.com – Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi, Rabu (30/8/2017), mencatat hanya 14 ekor hewan yang disiapkan sebagai hewan kurban di Kota Bekasi yang tak layak potong pada Idul Adha.
“Yang tidak layak potong hanya beberapa saja. Ada 14 ekor dari 9 Kecamatan yang sudah diperiksa. Itu pun kami coba obati, agar bisa segera sehat,” ujar Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi, Fatia Sriwijayanti, di Bekasi, Rabu.
Ia menjelaskan, sejauh ini jumlah hewan kurban di Kota Bekasi mencapai 6.000 ekor.
Hewan itu dinilai tidak layak potong karena terserang beberapa penyakit, diantaranya karena kelelahan transportasi yang membuat kondisi tubuhnya menjadi lemah. Ada juga yang nafsu makannya berkurang dan beberapa hewan mengalami diare.
Lihat juga: Belilah Hewan Kurban di Lokasi yang Berstiker Layak Konsumsi
Selain itu, ada pula hewan kurban yang terinfeksi di matanya. Setelah dilakukan pemeriksaan ditemukan ada hewan yang mengalami abses.
“Kemarin ada yang abses, itu ada luka ditanduknya sehingga jadi busuk. Kami sih kasih obat kemarin. Kemarin nanahnya dikeluarin terus disemprot pakai obat, hari ini dicek ternyata udah kering. Jadi insya Allah kondisinya oke bisa dipotong,” kata Fatia.
Dalam menghadapi hewan yang sakit ini, Fatia mengatakan petugas yang ada di lapangan sudah melakukan pengobatan dan memberikan vitamin pada hewan. Petugas juga menemukan hewan kurban yang kondisi tubuhnya sangat kurus. Tetugas menyarankan hewan tersebut tidak disembelih saat kurban.
Baca juga: Tips Pilih Hewan Kurban yang Layak Potong
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.