Sistem Transportasi di Bekasi Mesti Terintegrasi dengan DKI

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama jajaran pejabat Pemprov DKI bertemu Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi beserta jajarannya di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (5/9/2017). Djarot mengatakan, salah satu hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut yakni soal integrasi moda transportasi publik antar-dua wilayah tersebut.

"Pak Wali (Rahmat Effendi) menyampaikan bahwa Bekasi akan tumbuh banyak permukiman baru, Summarecon juga bangun di sana, ini pentingnya bahwa Bekasi sama Jakarta harus terintegrasi sistem transportasinya," kata Djarot usai pertemuan.

Lihat juga: Jakarta, Kota dengan Sistem Transportasi Berbahaya untuk Wanita di Dunia

Djarot tidak menjelaskan seperti apa sistem integrasi transportasi itu. Dia hanya mengatakan, Pemprov DKI dan Pemkot Bekasi akan kembali bertemu untuk membahas integrasi tersebut.

"Dalam waktu dekat kami akan undang Pemerintah Bekasi bersama Dinas Perhubungan dan penyelenggara sistem transportasi untuk duduk bersama," kata dia.

Rapat antar-instansi tersebut juga merupakan tindak lanjut instruksi Presiden Joko Widodo untuk membangun moda transportasi yang terintegrasi.

"Disampaikan oleh Presiden dalam ratas (rapat terbatas) bahwa harus ada integrasi antar-moda transportasi, termasuk juga sistem ticketing-nya, sehingga dari moda transportasi ke moda transportasi yang lain itu nyambung," ucap Djarot.