Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Pasar Minggu Kerahkan 200 Personel Amankan Taman Margasatwa Ragunan

Kompas.com - 21/09/2017, 16:42 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Pasar Minggu mengerahkan lebih dari 100 personel guna mengantisipasi lonjakan pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan pada hari libur 1 Muharam, Kamis (21/9/2017).

"Kapolsek Pasar Minggu Kompol Harsono kerahkan 200 personel untuk amankan objek wisata Ragunan pada libur 1 Muharam 1439 Hijriah," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Selain mengantisipasi lonjakan pengunjung, pengerahan anggota kepolisian tersebut juga bertujuan mengamankan Taman Margasatwa Ragunan.

Pasalnya, pada hari libur seperti saat ini, banyak orang tua yang mengajak anak-anaknya untuk melihat hewan yang ada di kebun binatang tersebut.

(Baca: Libur 1 Muharam, 22.000 Orang Padati Taman Margasatwa Ragunan)

 

Kompol Purwanta menjelaskan, hingga pukul 12.00 WIB, jumlah pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan telah mencapai lebih dari 20.000 orang.

"Sampai pukul 12.00 WIB ada sebanyak 22.265 wisatawan mengunjungi objek wisata Ragunan," jelas dia.

Jumlah wisatawan tersebut kemudian juga berpengaruh terhadap jumlah kendaraan yang terparkir di kebun binatang tersebut.

"Ada sebanyak 17 unit bus, 1.633 unit mobil, 2.853 unit sepeda motor, dan 79 unit sepeda yang memasuki kawasan ini," imbuh Purwanta.

Kendati ramai dikunjungi wisatawan, dia mengatakan bahwa kondisi keamanan di kawasan objek wisata tersebut masih tetap terkendali.

"Tidak ada peristiwa anak terlepas dari orang tua maupun laporan kehilangan barang sampai saat ini," tandasnya.

Kompas TV Presiden Joko Widodo bersama keluarga hari ini mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan yang berada di Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com