Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/10/2017, 13:05 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan ini pasar-pasar trasdisional di Jakarta sepi pengunjung. Kios-kios pun mulai tutup karena para pedagang tak kunjung mendapatkan untung.

Di era pemerintahan mantan gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), sejumlah tamu gubernur kerap diundang untuk mengunjungi dan berbelanja di pasar-pasar tradisional tersebut.

Berbeda dengan Jokowi, gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berencana membuat terobosan baru untuk meramaikan pasar-pasar tradisional tersebut.

"Kita ingin meramaikan (pasar tradisional) itu tidak hanya dengan kunjungan. Tapi Insyaallah dengan terobosan yang mendatangkan kemanfaatan ekonomis bagi pedagang," ujar Anies saat menghadiri 50 tahun haul KH Mansyur di kawasan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (22/10/2017).

(Baca: Anies: Jakarta Banyak Bangunan Tua, tetapi Kebanyakan Bangunan Belanda)

Meski demikian Anies belum dapat merinci terobosan macam apa yang akan diterapkan di pasar-pasar tradisional tersebut

"Kita lihat dulu, kan beda-beda (terobosan baru untuk meramaikan pasar), intinya meramaikan, menumbuhkan perekonkmian pasar," kata dia.

Sejumlah pasar tradisional di Jakarta yang sempat menjadi pusat perniagaan Ibo Kota kini lesu pembeli. Sebut saja Pasar Glodok yang ada di Jakarta Barat atau Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat.

Para pedagang berharap Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebagai pemimpin baru Jakarta membuat terobosan untuk meningkatkan perputaran uang pedagang di Pasar Tanah Abang.

"Saya enggak muluk-muluk, minta ini diperbaiki supaya lebih ramai seperti dulu," ungkap Mia, salah satu pedagang di Pasar Tanah Abang saat ditemui Kompas.com, Rabu (18/10/2017).

Kompas TV Anies mengimbau warga tidak lakukan pengerukan kali di wilayah rawan banjir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Megapolitan
Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Megapolitan
Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Megapolitan
Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Megapolitan
Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Megapolitan
Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Megapolitan
Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Megapolitan
Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Megapolitan
Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Megapolitan
Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Megapolitan
Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Megapolitan
Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com