Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Anak Muda Sekarang Tak Perlu Angkat Senjata, Praktikkan Ilmu..."

Kompas.com - 10/11/2017, 17:44 WIB
Setyo Adi Nugroho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Para veteran yang pernah berjuang di masa kemerdekaan mengungkapkan harapan mereka pada Hari Pahlawan yang diperingati tiap 10 November. Salah satunya Slamet Subuh, veteran perang Timor Timur di era 70-an yang saat ini menjabat Ketua DPC Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Jakarta Pusat.

Ditemui di sela-sela acara Hari Pahlawan di Institut Ilmu sosial dan Manajemen STIAMI, Jumat (10/11/2017), ia menceritakan pandangannya mengenai kondisi Indonesia kini.

"Anak muda sekarang lebih sulit untuk berjuang. Lawannya banyak dan tidak mudah teridentifikasi, dulu kan ketahuan mana lawan mana kawan. Sekarang bahasa sama, bentuk sama, ternyata musuh di belakang," ucap Slamet.

Baca juga : Jokowi Janji Naikkan Tunjangan, Para Veteran Tepuk Tangan

Presiden Joko Widodo saat menutup Kongres ke XI Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (19/10/2017) siang.KOMPAS.com/IHSANUDDIN Presiden Joko Widodo saat menutup Kongres ke XI Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (19/10/2017) siang.
Menurut Slamet, permasalahan yang dihadapi kini akibat anak muda lebih memikirkan diri mereka sendiri. Padahal, menurut dia, untuk bisa menang, seseorang harus kuat. Kemudian seseorang harus bersatu agar dapat lebih kuat dan untuk bersatu, seseorang harus memiliki semangat kebersamaan dengan lainnya.

Baca juga : Sandi: Luar Biasa Semangat dan Motivasi Para Veteran

Djumadil Hamid, salah satu veteran Timor Timur juga memberikan pendapat. Anak muda saat ini tetap harus optimis menghadapi tantangan dalam berbagai situasi.


"(anak muda sekarang) musuhnya korupsi, kemiskinan, dan kebodohan. Tidak perlu angkat senjata, cukup dengan ilmunya saja dipraktekkan. Bersatu bersama anak muda lain dengan visi misi yang sama," ucap Hamid.

Kedua veteran yang mewakili 400-an veteran di Jakarta Pusat berharap, di momen Hari Pahlawan ini perjuangan mereka tidak dikhianati anak muda. S

"Jangan lupakan sejarah kebangsaan, tetap optimis. Kembali ke Sumpah Pemuda, diingat baik baik karena itu paling relevan saat ini," ucap Slamet.

Baca juga : Harapan Veteran untuk Anies Baswedan

Kompas TV Memperingati Hari Pahlawan, Presiden Joko Widodo memimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Nasional Kalibata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com