Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Penataan Tanah Abang Diumumkan Kamis Besok

Kompas.com - 20/12/2017, 18:44 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, konsep penataan kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, akan diumumkan Kamis (21/12/2017).

"(penataan) Tanah Abang mungkin Kamis besok ya, ada bocoran. (penataan) Tanah Abang mungkin besok," ujar Sandiaga saat membuka OK OCE clothing production di Lokasi Binaan Taman Kota Intan, Jakarta Barat, Rabu (20/12/2017).

Saat dikonfirmasi usai acara, Sandiaga mengatakan, konsep penataan Tanah Abang akan diumumkan Kamis, pukul 10.00.

"Insya allah (penataan) Tanah Abang Kamis besok diumumkan. Besok, sabar teman-teman (media), jam 10.00," kata Sandiaga.

Baca juga: Jika 2018 Tanah Abang Makin Kacau, Ombudsman Akan Terbitkan Rekomendasi

Sandiaga dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya sudah pernah mendatangi Tanah Abang untuk mengecek kesemrawutan pada 24 November 2017.

Namun, mereka belum pernah menjelaskan detail konsep penataan kawasan Tanah Abang. Anies hanya menyebut Tanah Abang akan dibuat kawasan yang teduh.

Baca juga: Ditanya Lagi soal Launching Penataan Tanah Abang, Anies Jawab Soon

"Enggak ada bangunan khusus, cuma diperlukan. Ini kan daerah yang kalau di siang hari itu cukup terik ya. Jadi, nanti akan dibuatkan tempat-tempat yang bisa lebih teduh," kata Anies, Kamis (7/12/2017).

Sementara itu, Sandiaga mengatakan, jajarannya tengah menyiapkan penutupan jalan di kawasan Tanah Abang untuk menampung 400 pedagang kaki lima (PKL) berjualan.

Kompas TV Pemprov DKI Jakarta berencana akan menutup jalan di Tanah Abang sebagai lokasi berjualan pedagang,
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com