Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2018, Sandiaga Ingin Penerimaan Pajak DKI Meningkat Rp 7 Triliun

Kompas.com - 02/01/2018, 16:59 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berharap penerimaan pajak DKI meningkat Rp 7 triliun dari capaian Rp 36,2 triliun per 31 Desember 2017.

Sandiaga mengatakan telah menyampaikan hal ini kepada Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo. Ia ingin Pemprov DKI dan Bank Indonesia bekerja sama dalam hal pengelolaan dan pemanfaatan teknologi informasi.

"Kami harapkan di 2018 dengan teknologi informasi yang lebih baik, kerjasama dengan BI juga. Tadi kami juga sudah laporkan ke Pak Agus Marto, kami ingin (penerimaan pajak 2018) naik Rp 7 triliun," kata Sandiaga di kantor BPRD DKI, Selasa (2/1/2018).

Ia berharap kerjasama tersebut dapat menambah penerimaan pajak, terutma dari pajak hiburan, restoran dan hotel.

Baca juga: Sandiaga: Penerimaan Pajak DKI Naik Rp 5,2 Triliun, Takbir!

Adapun, bentuk kerjasama teknologi informasi yang dimaksud Sandiaga adalah adanya kerja sama penggunaan fasilitas gerbang pembayaran nasional (GPN).

Melalui GPN, para pengusaha hiburan yang datanya tercatat di Bank Indonesia dapat dijadikan objek pajak.

"Jadi kami ingin hiburan itu pakai sistem, sistem yang teknologi informasinya lebih tepat. Kami akan terapkan kerja sama dengan seluruh bank, bukan hanya bank-bank tertentu saja, tetapi kami kerja sama dengan BI," ucapnya.

Baca juga: Wapres Nilai Reformasi Pajak di Amerika Serikat Perlu Dipelajari

Dengan demikian, tak ada lagi pengusaha hiburan yang menunggak membayar pajak.

Sebelumnya, Sandiaga bersyukur realisasi penerimaan pajak DKI Jakarta per 31 Desember 2017 meningkat Rp 5,2 triliun. Hingga 31 Desember 2016 total penerimaan pajak Rp 31,6 triliun, sementara 31 Desember 2017 total penerimaan pajak Rp 36,2 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com