JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno senang karena jumlah penumpang bus transjakarta Tanah Abang Explorer begitu banyak.
Kini, jumlah penumpangnya mencapai 19.000 per hari.
"Tapi yang luar biasa, saya ingin share di sini, kita menembus rekor untuk integrasi moda transportasi Transjakarta hampir mendekati 19.000 per hari. Ini enggak pernah terjadi sebelumnya," ujar Sandiaga di Kalisari, Jakarta Timur, Minggu (28/1/2018).
Sandi mengatakan, angka tersebut sama dengan 10 persen penumpang KRL di Stasiun Tanah Abang setiap harinya.
Hal ini disampaikan menyusul pernyataan pihak Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya tentang peningkatan kemacetan di Tanah Abang.
Menurut Sandiaga, memang ada kenaikan sedikit. Namun, salah satu tujuan awal penataan Tanah Abang terpenuhi yaitu integrasi moda transportasi.
(Baca juga: Sandiaga Mengetahui Rekomendasi Polisi soal Tanah Abang dari Media)
"Nah ini yang Tanah Abang Explorer menembus angka hampir 19.000. Ini prestasi yang sangat luar biasa," kata Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan grand design penataan Tanah Abang sendiri sudah ada konsepnya. Penataan jangka menengah juga sudah ada gambarannya.
Nantinya selama transit oriented development (TOD) dibangun di Tanah Abang, Pemprov DKI juga akan membangun skybridge untuk menunjang integrasi transportasi.
Pedagang direncanakan bisa berjualan di atas. Kemudian Jalan Jatibaru bisa dibuka kembali dan difungsikan seperti semula.
"Nanti kita akan ketemu juga sama seluruh pemangku kepentingan termasuk teman-teman Ditlantas dan teman-teman BPTJ. Kita ingin semua punya data yang sama dan kita bisa eksekusi segera di tahun ini," kata Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.