Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Anies: Anda Tahu Kan Gaya Saya? Dimatangkan Dulu...

Kompas.com - 21/02/2018, 14:14 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan sudah ada rancangan pelebaran trotoar Sudirman-Thamrin. Sayangnya, ia enggan mengungkapkan desain yang diubahnya itu.

"Tahu dari mana (pembahasan rancangan trotoar)? Baru semalam (dibahas). Betul memang sudah jadi rancangannya, tetapi perlu pematangan. Anda tahu persis, kan, gaya saya pendekatannya? Dimatangkan dulu, semuanya beres baru diumumkan," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (21/2/2018).

Anies hanya menyampaikan rancangan baru trotoar ini akan membuat Jakarta lebih ramah terhadap pejalan kaki. Pengguna jalan juga disebut akan bisa lebih berinteraksi.

"Yang jelas akan lebih membuat orang bisa berinteraksi, warga bisa merasakan ini sebagai sebuah kota yang ramah bagi pejalan kaki, kota orang yang bekerja, berlalu lintas, dan berjalan, semuanya terfasilitasi dengan baik," ujar Anies.

Baca juga: Impian Lama Ahok soal Trotoar Jalan Sudirman-Thamrin Akankah Terwujud?

Anies ingin rancangan trotoar Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin di Jakarta Pusat bisa mengakomodasi kepentingan warga Jakarta. Dia ingin ada perubahan desain sehingga ada titik di trotoar yang bisa difungsikan sebagai tempat kebudayaan.

Baca juga: Trotoar Jalan Wahid Hasyim Diokupasi Pedagang dan Parkir Liar

Perubahan rancangan lain yang diinginkan Anies adalah terkait larangan bagi sepeda motor. Dalam rancangan awal, ke depan kendaraan roda dua tidak bisa melintas Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin. Anies ingin rancangan soal itu direvisi sehingga sepeda motor bisa melintas.

Baca juga: Mayoritas Pejalan Kaki Setuju jika Trotoar Jalan Sudirman Diperlebar, tetapi..

Kompas TV Menurut Sandi, aturan larangan sepeda motor masuk MH Thamrin akan diubah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com