JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Jakarta Selatan melakukan razia penyalahgunaan narkotika di kelab malam, Minggu (25/1/2018) dini hari.
Kompas.com berkesempatan mengikuti operasi tempat hiburan malam tersebut.
Sebelum melakukan operasi penyalahgunaan narkotika, aparat polisi sudah berkumpul di Mapolres Metro Jakarta Selatan sejak Sabtu (24/1/2018) malam.
Mereka kemudian mengikuti apel yang dipimpin langsung Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar di halaman Mapolres Metro Jakarta Selatan menjelang Sabtu tengah malam. Apel tak hanya diikuti anggota polisi satnarkoba, tetapi juga dari beberapa satuan lain yang akan berpatroli.
Baca juga: Razia Narkoba, Polisi Tes Urine Pegawai Kelab Malam Apollo Club
Selesai apel, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Vivick Tjangkung mengumpulkan anak buahnya untuk memberi pengarahan.
"Kalau pegawai tempat hiburan malam ada yang positif (narkotika), langsung geledah lokernya," kata Vivick memberikan arahan.
Setelah itu, mereka langsung bergerak menuju tempat hiburan malam. Empat buah mobil tampak iring-iringan menuju lokasi, mulai dari mobil Satnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan, mobil Vivick, mobil BNN Jakarta Selatan, dan mobil tahanan Satnarkoba.
Sirine mobil polisi sesekali dibunyikan selama perjalanan menuju tempat hiburan malam.
Razia Apollo Club
Setelah melewati rute Jalan Wijaya I, Jalan Kapten Tendean, Jalan HR Rasuna Said, hingga Jalan Profesor Dr Satrio, polisi tiba di kawasan Mega Kuningan, Minggu dini hari.
Kelab malam Apollo Club di kawasan Mega Kuningan jadi sasaran polisi dalam operasi tempat hiburan malam kali ini.
Polisi langsung menunjukkan surat perintah operasi kepada petugas sekuriti kelab malam tersebut.
Setelah itu, mereka masuk ke dalam Apollo Club, sementara petugas BNN mulai menyiapkan sejumlah alat untuk tes urine.
Polisi juga meminta manajemen untuk memanggil pegawai mereka guna melakukan tes urine.
Pengunjung tidak dites urine