Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ombudsman Jakarta Raya: PKL Tanah Abang Berharap Kembali ke Blok G

Kompas.com - 03/04/2018, 15:56 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jakarta Raya menerima perwakilan Forum Pedagang Kreatif Lapangan Jatibaru, Selasa (3/4/2018).

Para perwakilan pedagang tersebut sebelumnya menggelar aksi di depan kantor Ombudsman dan mempertanyakan hasil kajian terkait PKL Tanah Abang

"Kami sudah menerima enam perwakilan dari para pedagang. Kami mendengar aspirasi mereka yang intinya mengapa mereka berjualan di sana (Tanah Abang) merupakan bagian dari upaya pemerintah memberikan ruang untuk mencari mata pencaharian," ucap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ORI Jakarta Raya Dominikus Dalu dalam konferensi pers, Selasa (3/4/2018).

Baca juga: PKL Tanah Abang Gelar Dagangan di Depan Kantor Ombudsman

Ia mengatakan, para perwakilan pedagang akan menerima jika nantinya dilakukan penataan. Menurut dia, Pemprov DKI harus dapat menyediakan lokasi para PKL berdagang. 

Di sisi lain, pihaknya juga menjelaskan alasan memberikan waktu 60 hari untuk menindaklanjuti laporan hasil akhir pemeriksaan (LHAP) Tanah Abang. 

"Berdasarkan LHAP yang kami berikan kepada Pemprov DKI itu bagian dari perlu adanya kepastian dalam pelayanan publik," ujarnya. 

Baca juga: PKL Datangi Kantor Ombudsman, Jalan HR Rasuna Said Padat Merayap

Ia meyakini dalam jangka waktu itu, Pemprov DKI dapat menemukan solusi terkait para pedagang yang kini berjualan di Jalan Jatibaru tersebut. 

"Dari para pedagang (Tanah Abang) juga berharap dapat kembali ke pasar Blok G sebagaimana mestinya. Mereka juga berharap omzet yang sempat turun dapat kembali seperti semula," kata Dominikus.

Massa yang berjumlah sekitar 200 orang ini membubarkan diri pukul 14.00 setelah mendapat penjelasan dengan pihak Ombudsman.

Kompas TV Laporan Ombudsman terkait penataan Tanah Abang juga direspon oleh politisi Gerindra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com