Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Gerindra Serap Aspirasi Tokoh Agama Sebelum Deklarasi Capres

Kompas.com - 08/04/2018, 09:47 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengatakan, partainya tidak akan terburu-buru mendeklarasi calon presiden (capres) untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Partai Gerindra akan terlebih dahulu menyerap aspirasi dari berbagai kalangan, salah satunya dari tokoh-tokoh agama.

"Akan masuk bulan Ramadhan dan Lebaran, kami juga akan menyapa tokoh-tokoh ulama, tokoh agama, guru-guru kami, habib, dan tokoh-tokoh masyarakat, juga segenap elemen masyarakat untuk (mengetahui) apa yang mereka ingin hadirkan," kata Sandiaga di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (8/4/2018).

Baca juga : Menurut Luhut, Prabowo Sedang Menyiapkan Diri Jadi Capres 2019

Menurut Sandiaga, elite-elite partai sebenarnya ingin deklarasi capres 2019 segera dilakukan. Namun, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak hanya mau mendengarkan elite partai, tetapi semua kalangan masyarakat.

Dalam rapat kerja nasional (rakornas) pada 11 April ini, kader Partai Gerindra akan memberikan mandat kepada Prabowo untuk membangun koalisi sebelum akhirnya melakukan deklarasi.

Berdasarkan hasil survei internal Gerindra, wakil gubernur DKI Jakarta itu menyebut masyarakat menginginkan pemimpin baru pada 2019.

"Pak Prabowo akan menerima mandat ini, akan membangun koalisi, dan akan memimpin koalisi ini untuk menawarkan alternatif kepemimpinan di 2019," kata Sandiaga.

Prabowo sebelumnya mengatakan tidak akan mendeklarasikan diri sebagai calon presiden di Pilpres 2019 pada rakornas Partai Gerindra pada 11 April.

"Saya kira belum ya. Tanggal 11 belum deklarasi. Rapat koordinasi nasional, apel kader nasional dan intern, maaf tidak ada media," ujar Prabowo, Kamis lalu.

Baca juga : Prabowo Tak Akan Deklarasi sebagai Capres di Rakornas Partai Gerindra

Menurut Prabowo, Gerindra belum mendeklarasikan capresnya dalam waktu dekat, kendati seluruh kader partai telah satu suara untuk mengusung Prabowo sebagai capres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com