Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kondisi Delapan Korban Ledakan Tabung Gas di Kampung Pulo

Kompas.com - 28/04/2018, 15:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Enam dari delapan korban ledakan tabung gas di Kampung Pulo, hingga Sabtu (28/4/2018) sore, masih dirawat di Rumah Sakit Hermina, Jatinegara, Jakarta Timur.

Kapolsek Jatinegara Kompol Supadi menyatakan, delapan korban ledakan tabung gas itu mengalami luka yang bervariasi. "(Luka bakar) ada yang 80 persen, ada yang 20 persen, ada yang cuma lecet doang," kata Supadi, saat dikonfirmasi.

Supadi menyebut, korban yang mengalami luka bakar sampai 80 persen bernama Endang. Adapun seorang korban bernama Sarmidi, tidak dibawa ke rumah sakit karena hanya mengalami luka ringan.

Baca juga : Tabung Gas di Kampung Pulo Meledak, Delapan Orang Luka-luka

Sementara, tiga orang korban bernama Asbulah Amin, Cici, dan Hera, mengalami luka bakar di bagian tangan, kaki, dan muka. Hera juga mengalami luka bakar di bagian pinggang.

Seorang korban yang sempat dirawat di RS Hermina, Pujiyati, sudah diperbolehkan pulang. Ia hanya mengalami luka bakar di bagian kaki dan tangan.

Sementara itu, seorang anak berusia 5 tahun, Ratu, mengalami luka pada kaki, tangan, dan punggung. Satu korban lainnya, Dedi, menderita luka bakar di sekujur tubuh.

Baca juga : Tabung Gas Meledak di Toko Konveksi di Jakarta Pusat

Sebelumny, Sabtu pagi tadi, sebuah tabung gas meledak di kawasan pemukiman di RT 012 RW 002, Kampung Pulo, Jakarta Timur, sekitar pukul 08.15 WIB.

Tabung gas yang meledak itu sedianya akan digunakan dalam sebuah hajatan yang digelar oleh warga. Namun, tabung gas baru meledak saat diamankan oleh warga di sebuah WC umum.

Sebelumnya, warga curiga tabung gas tersebut mengalami kebocoran karena mengeluarkan desisan ketika dinyalakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com