Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Jerry, Anjing K-9 Jagoan Polda Metro Jaya Melacak Sabu...

Kompas.com - 03/05/2018, 20:47 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ia tampak gagah. Perawakannya besar dan tegap dengan tubuh berwarna hitam kecoklatan. Tatapannya tajam dan suaranya sangat nyaring.

Dialah Jerry, seekor anjing pelacak atau kerap disebut anjing K-9 milik Unit Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya.

Kanit Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya Iptu Sakiman mengatakan, anjing jenis herder atau german shepherd ini merupakan salah satu unit K-9 jagoan Polda Metro Jaya.

"Jerry ini spesialis pelacak sabu. Dia unit K-9 jagoan kami," ujar Sakiman saat ditemui di Mako Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (3/5/2018).

Baca juga: Bahagianya Andro, Anjing K-9 Pelacak 1 Ton Sabu Terima Medali dari Sri Mulyani

Menurut Sakiman, Jerry didatangkan langsung dari Belanda pada tahun 2013 dan masih berusia 1,5 tahun.

Bakat melacak Jerry sudah terlihat sejak ia pertama kali didatangkan ke Indonesia.

"Dia tanggap sekali ketika kami beri mainan, itu adalah langkah awal kami mengetahui apakah anjing itu cerdas atau tidak. Kalau anjing tidak cerdas, ya, dikasih mainan tidak akan bereaksi," katanya. 

Baca juga: 4 Anjing K-9 Bantu Cari Narkotika di Kapal yang Diamankan di Batam

Setiba di Indonesia, Jerry menjalani masa karantina untuk membuatnya cepat beradaptasi dengan kondisi lingkungan dan cuaca di Indonesia.

Hingga pertengahan 2013, Jerry mulai mendapatkan latihan melacak. Karena bakatnya yang mumpuni, Jerry diberikan latihan khusus pelacakan narkoba.

"Kami kenalkan aroma berbagai macam jenis narkotika dan dia cepat sekali tanggap. Kami terus asah kemampuannya sampai Jerry siap membantu polisi dalam operasi narkoba," kata Sakiman.

Tugas dan perawatan

Kanit Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya Iptu Sakiman bersama unit K9 binaannya, Kamis (3/5/2018). Kompas.com/Sherly Puspita Kanit Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya Iptu Sakiman bersama unit K9 binaannya, Kamis (3/5/2018).
Kini sudah lebih dari 4 tahun, Jerry menjadi anjing pelacak. Sakiman mengatakan, hampir setiap operasi narkoba, Jerry dilibatkan.

"Sudah tidak terhitung lagi berapa kali Jerry ikut operasi narkoba. Hampir setiap operasi kami libatkan dia karena kepekaannya yang tinggi," ujarnya.

Salah satu pengungkapan peredaran narkoba yang melibatkan Jerry adalah di kawasan Kampung Ambon dan Kampung Boncos, Jakarta Barat.

Baca juga: Andro Si K-9 Milik Bea Cukai Kelelahan Mengendus Kapal Win Long BH 2998

Untuk menjaga performanya, polisi selalu memperhatikan kesehatan Jerry dan K-9 lainnya.

Pemberian vaksin, pengecekan kesehatan, dan makanan bergizi selalu dilakukan.

"Jerry dan kawan-kawannya sudah bekerja membantu tugas kami. Kami juga memerhatikan kesehatannya agar tetap prima. Mereka juga tidak boleh stres, kami sering mengajak mereka bermain dan berkeliling," kata Sakiman.

Baca juga: Kisah Anjing K-9 Sempat Mabuk Saat Bertugas di Kapal Berisi 1 Ton Sabu

Dengan perawatan maksimal, Sakiman berharap, tidak hanya Jerry yang menjadi jagoan Polda Metro Jaya, tetapi juga unit K-9 lain yang ia bina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com