JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta nelayan Pulau Tidung berani menangkap kapal besar yang berlayar di dekat pulau mereka.
Kata Susi, nelayan tidak boleh kalah dengan dia yang sudah menangkap maling ikan.
"Kalau ada kapal besar minggir, tangkap sama para nelayan, boleh. Berani enggak? Kalau tidak berani, kalah sama perempuan kecil begini," ujar Susi di Pulau Tidung, Sabtu (5/5/2018).
Baca juga: Kapal Pencuri Ikan Dilelang Murah di Batam, Menteri Susi Kecewa Berat
Nelayan yang mendengarnya bertepuk tangan.
Susi mengingatkan ada zonasi yang harus dipatuhi. Zonasi satu adalah untuk kapal di bawah 10 GT, zonasi dua untuk kapal 10 GT, dan zonasi 3 untuk kapal 30 GT ke atas.
Berdasarkan aturan zonasi itu, Susi minta nelayan tidak takut untuk bertindak.
"Bapak dan Ibu semua para nelayan, Ibu nih sayang sama laut, sayang sama para nelayannya. Ingin laut kita bersih, ikannya banyak, nah maling-maling ikan sudah ibu babatin satu-satu," ujar Susi.
Baca juga: Kepada Mahasiwa, Menteri Susi Minta Jangan Berkerja di Perusahaan Pencuri Ikan
Susi mengatakan sebenarnya di Jakarta sudah tidak banyak kapal-kapal besar yang berlayar. Namun, jika ada dan nelayan tidak berani menangkap, Susi meminta mereka untuk melapor.
Susi membagikan nomornya kepada para nelayan yang ada di sana. Termasuk jika ada kapal yang membuang sampah di laut.
"Laporin sama ibu. Kalau ada kapal yang buang sampah, segera laporkan," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.