Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Duga Korban Pelemparan Batu di Tol Jakarta-Merak Tak Hanya Satu Mobil

Kompas.com - 28/06/2018, 22:23 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Serang AKBP Indra menduga masih ada korban lain dalam aksi pelemparan batu di ruas jalan Tol Jakarta-Merak.

"Tadi saya menyambangi rumah sakit yang semapat merawat dua korban pelemparan batu. Ternyata menurut keterangan pihak rumah sakit, ada dua korban lain yang juga dirawat dengan kondisi mirip kedua korban pertama," ujar Indra saat dihubungi Kompas.com, Kamis (28/6/2018).

Indra melanjutkan, menurut keterangan rumah sakit kedua korban datang tak berselang lama setelah korban pertama tiba di rumah sakit tersebut.

"Kami masih mencoba menghubungi kedua korban tersebut namun belum berhasil. Kami masih terus mencoba menghubungi mereka," sebutnya.

Baca juga: Penampakan Batu Besar yang Dilempar dan Menembus Kaca Mobil di Tol Jakarta-Merak

Selain mencoba menghubungi kedua korban tersebut, lanjut Indra, polisi juga tengah memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan apakah ada mobil lain yang menjadi korban pelemparan batu tersebut.

"Kami juga memeriksa CCTV yang mungkin ada di sekitar TKP untuk mengetahui kejadian tersebut secara lengkap," tururnya.

IND dan RF terluka akibat aksi pelemparan batu yang terjadi sekitar pukul 23.00 di kilometer 49 ruas jalan tol tersebut.

Korban mengalami luka dan saat ini keduanya menjalani rawat jalan.

Baca juga: Polisi: Batu yang Dilempar dari JPO Tol Jakarta-Merak Diduga dari Proyek Jalan

Indra mengatakan, batu yang menimpa mobil merek Honda Freed berwarna silver metalik dengan nomor polisi B 1085 SIS yang dikendarai IND dan RF diduga berasal dari proyek pembangunan jalan.

"Batu yang dilempar dari JPO Tol Jakarta-Merak diduga dari proyek jalan. Jadi kan ada tumpukan material tertumpuk di dekat JPO itu," ujar Indra saat dihubungi, Kamis (28/6/2018).

Ia mengatakan, saat ini pihaknya telah memindahkan tumpukan material tersebut jauh dari lokasi pelemparan batu.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com