Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Penjambretan Kian Marak di Jakarta

Kompas.com - 03/07/2018, 07:55 WIB
Sherly Puspita,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Aksi penjambretan terjadi bertubi-tubi di Jakarta dalam kurun waktu sekitar sebulan terakhir. Tak hanya barang berharga yang dirampas, aksi penjambretan juga menyebabkan korban luka, bahkan kehilangan nyawa.

Berikut ini bebererapa peristiwa penjambretan yang marak terjadi dan diberitakan Kompas.com.


1. Penjambretan di Cempaka Putih, korban tewas

Hari Minggu (1/7/2018) lalu, seorang perempuan berinisial W (37) meninggal dunia saat mempertahankan barangnya ketika menjadi korban penjambretan di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Penjambertan itu terjadi pukul 08.00 WIB dan terekam CCTV. Video ini viral dan beredar di berbagai platform media sosial dan grup percakapan. 

Dalam rekaman CCTV yang beredar di media sosial, W yang merupakan penumpang ojek online tersebut terpelanting karena tarikan penjambret.

Pelaku penjambretan menggunakan pakaian tertutup berwarna merah dan helm tipe full face. 

Polisi pun membentuk tim gabungan untuk mengungkap dan menangkap pelaku penjambretan itu. 

Baca juga: Pertahankan Barang dari Penjambret, Penumpang Ojek Online Ini Tewas


2. Penjambretan Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PU

Beberapa pekan sebelumnya, penjambretan juga terjadi dan menimpa Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Syarief Burhanudin. Peristiwa ini terjadi pada 24 Juni 2018. Kali ini aksi penjambretan terjadi pagi hari.

Menurut keterangan saksi kepada polisi, saat itu Syarif tengah bersepeda dari rumahnya di Cipete, Jakarta Selatan, menuju kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Di tengah perjalanan, pejambret menarik tas pinggang Syarif.

Karena terkejut dan berusaha mempertahankan barang berharga miliknya, Syarif terpelanting ke jalan. 

Menurut keterangan para saksi, Syarif mengalami luka serius dan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit. 

Tak lama berselang, polisi mengamankan satu tersangka pelaku penjambretan itu dan menembak mati satu tersangka pelaku lainnya. 

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi mengatakan, dari penangkapan kedua tersangka, polisi menemukan adanya sindikat pejambret bernama "Jambret Tenda Oranye".

Baca juga:
Dirjen Bina Konstruksi Dijambret Saat Bersepeda di Kota Tua
1 Penjambret Dirjen Bina Konstruksi Tewas Ditembak, 1 Lagi Ditangkap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com