Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita yang Tewas Ditembak Begal di Tangerang Tidak Hamil

Kompas.com - 05/07/2018, 12:04 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sarifah (34), wanita yang tewas di tangan begal di Jalan Rasuna Said, Kelurahan Pakojan, Kecamatan Pinang, Tangerang, Jawa Barat pada Rabu (4/7/2018) malam, mengalami luka tembak di tubuhnya.

Hal itu diketahui dari hasil otopsi yang telah selesai dilakukan.

"Otopsi baru selesai. (Hasil) otopsi, ada luka tembak. Kami lagi menunggu data lengkap," ujar Kapolres Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (5/7/2018).

Baca juga: Pertahankan Motor, Wanita Ini Tewas Ditembak dan Ditusuk Begal di Tangerang

Selain itu, Harry juga menyebut hasil otopsi menunjukkan korban tidak hamil.

Hal tersebut meluruskan kabar yang beredar sebelumnya bahwa korban tengah mengandung.

"Korban tidak hamil," kata dia.

Baca juga: Seorang Wanita Tewas Ditembak Begal di Tangerang, Polisi Periksa 4 Saksi

Setelah otopsi selesai dilakukan, lanjut Harry, jenazah korban langsung diberangkatkan ke rumah duka di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Jenazah sudah diberangkatkan ke daerah Warakas, Tanjung Priok, di rumah duka," ucap Harry.

Polisi saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.

Baca juga: Menyoal Maraknya Aksi Jambret dan Begal di Ibu Kota...

Polisi sudah memeriksa empat saksi yang berada di lokasi kejadian.

Sebelumnya diberitakan, seorang wanita tewas ditembak dan ditusuk saat berusaha mempertahankan sepeda motor yang hendak dibegal pada Rabu malam, sekitar pukul 19.00. 

Pelaku tidak berhasil mengambil sepeda motor yang berusaha dipertahankan korban.

Baca juga: 5 Tersangka Begal Ditangkap di Jakarta Selatan

Mulanya, korban bersama anaknya menunggu di parkiran saat suaminya membeli pulsa.

Dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor kemudian menghampiri dan mengambil sepeda motor korban.

Korban melihat salah satu pelaku mendorong motornya.

Baca juga: Begal dan Jambret Marak Jelang Asian Games, Polisi Kerahkan Personel

Dia pun menarik bagian kepala motor untuk mempertahankan motornya itu.

Pelaku langsung menembak dada kiri korban dan menusuknya hingga tewas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com