Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi 67 Bubar, Massa Padati Stasiun Juanda

Kompas.com - 06/07/2018, 20:03 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa aksi 67 (6 Juli) membubarkan diri setelah menyampaikan pendapat di depan Gedung Bareskrim Mabes Polri dan Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Jumat (6/7/2018) sekitar pukul 17.30.

 

Sebagian massa yang mengenakan baju putih itu beranjak ke Stasiun Juanda, Jakarta Pusat.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Stasiun Juanda pukul 18.30 peserta aksi terlihat menunggu kereta untuk kembali ke rumah masing-masing.

Baca juga: Imbas Aksi 67, Arus Lalu Lintas di Jalan Medan Merdeka Timur Padat

Sebagian besar peserta terlihat menunggu kereta di peron tujuan Bogor, Jawa Barat. 

Salah satu peserta aksi, Fitri (21) mengaku sengaja naik KRL karena lebih cepat dibanding naik transportasi lainnya.

Ia bersama rombongannya menunggu di selasar tangga arah pemberhentian kereta. 

“Saya mau pulang ke Tangerang, tadi sampai sini pukul 12.00, sekarang kami lagi menunggu kereta sepi nih, Mbak," ucap Fitri di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Jumat. 

Baca juga: Dari Istiqlal, Massa Aksi 67 Berkumpul di Depan Bareskrim

Senada dengan Fitri, Putri (18) memilih untuk shalat dan makan sebelum kereta yang akan ditumpanginya tiba. 

“Masih ramai keretanya, jadinya kami menunggu dulu sekalian shalat Maghrib tadi," ujar perempuan asal Bogor tersebut. 

Sementara itu, pantauan lalu lintas di Gedung Pertamina, arah Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, terpantau ramai lancar pada pukul 18.00.

Terlihat beberapa petugas polantas mengatur lalu lintas di depan Gedung Pertamina arah Masjid Istiqlal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com