JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar menyampaikan, ledakan yang terjadi di Ruko Grand Wijaya Center, Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/7/2018), cukup kuat.
Ledakan itu mulanya berasal dari tabung gas 12 kilogram yang bocor di lantai 1 ruko konsultan properti.
"Untuk informasi awal sudah cukup jelas bahwa memang disebabkan tabung gas 12 kilogram yang berwarna biru mengalami kebocoran," ujar Indra di lokasi ledakan.
Baca juga: 11 Ruko di Grand Wijaya Rusak akibat Ledakan, Paling Parah di Sumber Ledakan
Indra menyampaikan, kebocoran itu diperkirakan terjadi pada Rabu (11/7/2018) malam. Karena berada di ruangan tertutup, gas itu terkonsentrasi di ruangan tersebut.
Ledakan kemudian terjadi karena ada percikan api kecil dari saklar di ruangan tersebut.
"Analisa awal ya memang gas terakumulasi karena tempat tertutup, karena sudah cukup lama, dipicu dikit langsung ledakan bisa kuat," kata Indra.
Menurut Indra, tabung gas 12 kilogram itu tetap utuh, atau tidak pecah.
Baca juga: Ledakan di Ruko Grand Wijaya Kebayoran, Polisi Periksa Penjaga Ruko hingga PKL
Akibat ledakan tersebut, 11 ruko mengalami kerusakan. Kerusakan paling parah terjadi di ruko yang jadi sumber ledakan.
Dua orang mengalami luka-luka akibat terkena pecahan kaca.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.