Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalu Lintas Padat, Petugas Sulit Alihkan Mobil yang Langgar Ganjil-Genap

Kompas.com - 18/07/2018, 11:37 WIB
Dean Pahrevi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Padatanya arus lalu lintas di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan membuat para petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta kesulitan mengalihkan mobil yang melanggaran peraturan pembatasan kendaraan berdasarkan pelat nomor ganjil-genap ke arah Kuningan.

Rabu (18/7/2018) ini merupakan tanggal genap. Karena itu kendaraan berpelat ganjil mestinya tidak bole melintas di kawasan ganjil-genap seperti di Jalan HR Rasuna Said itu.

"Kalo lagi padat banget tak mungkin kami putar balikin kecuali di lampu merah. Kalo di trek lurus begini tak bisa. Sekarang kami kalo di sini masih pantau aja," kata Fikri, petugas Dishub DKI Jakarta di Jalan HR Rasuna Said, Rabu.

Selain karena padatnya arus lalu lintas, Fikri mengaku kesulitan mengalihkan atau menyuruh pengendara putar balik menuju arah Kuningan karena kurangnya anggota Dishub yang bertugas.

"Kami anggotanya sedikit juga, jadi sulit untuk sosialisasinya," ujar dia.

Baca juga: Pengendara Mobil Pribadi di Simpang Pancoran Bingung Rutenya Dialihkan karena Ganjil Genap

Arus lalu lintas di Jalan HR Rasuna Said terpantau padat dan banyak pengendara mobil pribadi yang melanggaran aturan ganjil-genap itu. Dari pantauan Fikri, jumlah mobil yang melanggar aturan itu di HR Rasuna Said hari ini dari pukul 06.00-09.00 sebanyak 727 unit.

Uji coba ganjil genap berlaku pada 2-31 Juli ini. Penerapan dengan sanksi akan dilakukan mulai awal Agustus 2018.

Kawasan penerapan sistem ganjil genap telah diperluas dan waktu penerapannya dipenjang yaitu dari pukul 06.00 hingga 21.00 WIB pada hari Senin sampai Minggu.

Wilayah perluasannya meliputi: 

1. Ruas Jalan S Parman-Jalan Gatot Subroto-Jalan MT Haryono-DI Panjaita-Jalan Ahmad Yani-hingga Simpang Coca Cola atau Perintis Kemerdekaan, Cempaka Putih.

2. Jalan Arteri Pondok Indah atau di ruas jalan Simpang Kartini sampai Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

3. Sepanjang ruas Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

4. Ruas Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com