Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Kali Penutup Saluran Air "Underpass" Mampang Hilang yang Bikin Anies Geleng-geleng...

Kompas.com - 23/08/2018, 06:35 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan geleng-geleng kepala mengetahui penutup saluran air underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan, kembali dicuri.

Anies tidak menyangka aksi pencurian penutup saluran air tersebut terjadi lagi untuk ketiga kalinya.

Anies kemudian menanyakan kronologi kejadian hilangnya penutup saluran itu kepada awak media dan semakin merasa heran.

Baca juga: Kontraktor Bertanggung Jawab Las Permanen Penutup Saluran Air Underpass Mampang

Pasalnya penutup tersebut telah dilas, tetapi pelaku masih saja nekat melakukan pencurian.

"Oh ya? Ck...ck...ck nanti coba saya tanya tim teknis saja. Bagaimana penanganannya," kata Anies sambil menggelengkan kepalanya, di Jakarta, Rabu (22/8/2018).

Anies berjanji mengecek langsung lokasi pencurian penutup saluran air tersebut.

Baca juga: Penutup Saluran Air Underpass Mampang Dicuri Lagi, Anies Geleng-geleng

Penutup saluran air di underpass Mampang-Kuningan kembali hilang, Rabu (22/8/2018). Dokumen Dinas Bina Marga DKI Jakarta Penutup saluran air di underpass Mampang-Kuningan kembali hilang, Rabu (22/8/2018).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menginformasikan, dua besi penutup saluran air di underpass Mampang-Kuningan bagian barat kembali dicuri.

Aksi ini disadari para petugas pada Rabu pagi usai shalat Idul Adha berlangsung.

Hingga kini, pelaku pencurian belum diketahui.

Baca juga: Agar Tak Dicuri, Penutup Saluran Air Underpass Mampang Dilas Permanen

12 CCTV yang belum terpasang pada server menyulitkan polisi mengetahui pelaku pencurian.

Heru mengatakan, penutup saluran air akan dilas permanen agar aksi pencurian serupa dapat dicegah.

Dua aksi pencurian sebelumnya

Lintas bawah atau underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan, resmi dibuka untuk lintasan kendaraan bermotor pada Rabu (11/4/2018).

Belum sampai sebulan underpass itu dibuka, aksi pencurian penutup saluran air terjadi.

Tepatnya pada 31 Mei 2018, sebanyak 25 besi penutup raib. Tak adanya CCTV di area tersebut membuat polisi sulit menemukan pelaku pencurian.

Baca juga: Lagi, Penutup Saluran Air Underpass Mampang-Kuningan Dicuri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com