Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Penabrak Ojek Online di Tanjung Duren dalam Pengaruh Alkohol

Kompas.com - 29/08/2018, 19:54 WIB
Rima Wahyuningrum,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Rensa Aktadevia menyebutkan penabrak ojek online, FJ (38) dalam pengaruh alkohol saat kejadian di depan apartemen Taman Anggrek, Jalan Arjuna Utara, Tanjung Duren, Jakarta Barat.

FJ ditabrak pada Selasa (28/8/2018) pukul 04.00 WIB 

"Abis minum alkohol yang nabrak, untuk sementara ini yang nabrak dibawa sama warga ke Polsek. Lagi proses musyawarah semuanya," kata Rensa saat dihubungi, Rabu (29/8/2018).

Saat itu, mobil sedan yang dikendarai oleh FJ menabrak bagian belakang motor ojek online berinisial J. Akibatnya, J mengalami luka lecet pada tubuh dan sepeda motornya.

Baca juga: Penyebab Mobil Terperosok Galian di Tanjung Duren akibat Pengemudi Tak Hati-hati

"Pelan kok nabraknya. Kan belakang Taman Anggrek jalannya belum rata jadi kendaraan kecepatannya itu 60 (kilometer per jam) sudah kencang. Jadi enggak mungkin yang fatal," kata Rensa.

Tak hanya menabrak, FJ juga melakukan penamparan di pipi seorang wanita NK (26) yang merekam kejadian pasca tabrakan. Sehingga perekam mengalami kesakitan dan melaporkan kejadian ke Polsek Tanjung Duren.

Baca juga: Wajah Perempuan Ini Dipukul Penabrak Ojek Online karena Merekam Kejadian

Meski begitu, Rensa mengatakan antara pelaku dan korban mengakhiri perkaranya dengan jalur musyawarah.

"Kalau yang nabrak, laka lantas yang nanganin tapi kayaknya ada win win solution selanjutnya sedang tahap musyawarah," kata Rensa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com