JAKARTA, KOMPAS.com - Ada sejumlah syarat yang mesti dipenuhi sebuah foto supaya bisa terpilih sebagai "World Press Photo of The Year", gelar bergengsi dalam dunia jurnalistik foto.
Kurator Pameran World Press Photo Carla Vlaun mengatakan, faktor terpenting dalam penilaian sebuah karya adalah "newsworthiness" atau kelayakan sebagai berita.
"Kelayakan sebuah foto dipengaruhi tujuan dari pengambilan foto, akses untuk mengambil foto itu, situasi seperti apa saat mengambil foto itu, apakah semua orang bisa mengambil foto itu," kata Carla kepada awak media, di Bentara Budaya Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018).
Baca juga: Kisah di Balik Pemenang World Press Photo 2018
Carla menuturkan, sisi estetika sebuah foto juga menjadi faktor dalam menilai sebuah karya. Ia menyebut, harus ada keseimbangan antara kelayakan berita dan estetika sebuah foto.
"Harus ada keseimbangan segala hal, tentu saja harus mempertimbangkan estetika dan kualitas foto, tetapi tidak bisa hanya sekadar foto yang bagus. Harus ada informasi yang ingin disampaikan fotografer dan pengaruhnya," ujarnya.
Ia menambahkan, setiap foto yang dikumpulkan dinilai secara objektif oleh juri yang profesional dan independen.
Baca juga: Terselip Foto tentang Indonesia di Pameran World Press Photo...
Carla memastikan foto-foto tersebut dinilai tanpa memandang nama, asal, maupun jenis kelamin sang fotografer.
Lebih dari 100 foto yang menjadi nominasi "World Press Photo" tengah dipamerkan di Bentara Budaya Jakarta, mulai Kamis (6/9/2018) hingga Rabu (26/9/2018).
Pameran tersebut dapat diakses secara gratis setiap hari mulai pukul 10.00 hingga pukul 18.00.
Baca juga: Yuk, Kunjungi Pameran World Press Photo di Bentara Budaya Jakarta
Selain di Jakarta, pameran juga digelar di 100 lokasi berbeda di 45 negara lainnya.
Adapun kompetisi "World Press Photo" diselenggarakan "The World Press Photo Foundation" yang memiliki misi menghubungkan dunia melalui serangkaian cerita yang terkandung dalam karya fotografi.
Kompetisi tersebut bertujuan untuk meluaskan karya fotografi bagi audiens internasional yang menautkan para fotografer profesional dengan khalayak umum lewat foto jurnalistik dan tuturan kisahan (story telling) yang terpercaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.