Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JKT48 Accoustic Meriahkan Jakarta Kizuna Ekiden 2018

Kompas.com - 23/09/2018, 10:25 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta Kizuna Ekiden 2018 kembali digelar di kawasan Plaza Senayan, Minggu (23/9/2018).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, acara ini dimulai pukul 06.00 WIB dengan melepas 1.600 peserta lari estafet yang mengelilingi area Plaza Senayan sejauh 10,8 kilometer. 

Setelah semua peserta lari masuk garis finish, peserta langsung dihibur oleh penampilan artis-artis dari Indonesia dan Jepang. 

Ada sebuah panggung hiburan untuk menyemarakkan acara ini yang berlokasi di tengah Taman Plaza Senayan. 

Baca juga: Jakarta Kizuna Ekiden 2018 Kembali Digelar, Libatkan 1.600 Perserta

Deretan artis yang memeriahkan acara ini di antaranya JKT48 Accoustic, Haruka Nakagawa, Ponaryo Astaman, dan Shohei Matsunaga.

JKT48 Accoustic menampilkan tiga lagu di antaranya lagu berjudul Arigatou (Terima kasih). Beberapa peserta lari tampak ikut bernyanyi bersama memeriahkan acara tersebut.

Di sela-sela hiburan, para peserta lari juga diberi kesempatan untuk memenangkan hadiah berupa televisi, jam tangan, dan tiket pulang pergi Jakarta-Jepang.

Jakarta Kizuna Ekiden 2018 merupakan event lari tahunan yang digelar Harian Kompas bersama media asal Jepang, Mainichi Newspapers.

Lomba lari estafet ini menguji kekompakan warga Indonesia dengan Jepang. Tahun ini, ada 1.600 peserta atau 400 tim yang telah mendaftar sebagai peserta.

Baca juga: Jakarta Kizuna Ekiden Digelar Keempat Kali

Pemimpin Redaksi Harian Kompas Budiman Tanuredjo mengatakan, kerja sama yang sudah terjalin lama itu karena adanya kesamaaan antara Mainichi dengan Kompas serta filosofi antara Jepang dan Indonesia.

Lomba lari ini juga untuk memeringati 60 tahun kerja sama antara Pemerintah Jepang dengan Indonesia.

"Kerja sama Harian Kompas dan Mainichi sudah berlangsung sejak 2014 untuk menggelar Jakarta Kizuna Ekiden. Kami yakin ada persamaan yang dianut Jepang dan Indonesia yang dipegang Kompas dan Mainichi. Sebuah kerja sama yang sama-sama memberikan keuntungan bagi keduanya, bagi masyarakat dan komunitas Jepang di Indonesia," ujar Budiman saat konferensi pers di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (22/9/2018).

Kompas TV Jakarta Kizuna Ekiden Digelar Keempat Kali
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com