Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca Munculnya Ubur-ubur, Pantai Ancol Tetap Aman Dikunjungi

Kompas.com - 20/10/2018, 17:31 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak manajemen Taman Impian Jaya Ancol memastikan Pantai Ancol tetap aman dikunjungi setelah munculnya ubur-ubur beberapa waktu lalu.

Hal itu dikatakan General Manager Taman Impian Jaya Ancol Sunarto, di Sea World, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (20/10/2018).

"Aman (untuk dikunjungi)," ujar Sunarto.

Sunarto mengatakan, Pantai Ancol tetap bisa digunakan untuk berenang. Namun, ia mengimbau agar pengunjung tak menyentuh ubur-ubur jika menemukannya.

"Bisa (digunakan berenang) dan kami sarankan kalau ketemu ubur-ubur diusahakan preventif tidak usah disentuh," lanjut dia.

Baca juga: Agar Pengunjung Tak Tersengat Ubur-ubur, Acol Pasang Peringatan dan Barrier

Ia mengungkapkan, ubur-ubur yang muncul di permukaan laut Ancol sudah menurun jumlahnya dibandingkan saat awal kemunculan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, terlihat sejumlah pengunjung terutama anak-anak bermain dan berenang di seputaran Pantai Ancol.

Mereka tak mengaku tak khawatir.

"Kayaknya sudah enggak ada ya (ubur-uburnya). Jadi dari tadi anak saya di sini berenang aman-aman saja. Yang penting diawasin," kata salah satu pengunjung Pantai Ancol, Salma.

Baca juga: Sengatan Ubur-Ubur di Perairan Ancol Masuk Kategori Lemah

Sebelumnya, ubur-ubur berbagai ukuran terlihat di Pantai Ancol beberapa waktu lalu. Ada ubur-ubur yang berwarna putih dan cokelat.

Beberapa pengunjung pantai sempat khawatir karena jika bersentuhan akan terkena dampak gatal dari ubur-ubur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com