Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Padati Kolong Tol Pluit Tonton Evakuasi Korban yang Tertimpa Gulungan Baja

Kompas.com - 25/10/2018, 13:51 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga memadati kolong Jalan Tol Layang Pluit, Jakarta Utara, Kamis (25/10/2018) siang, guna menonton proses evakuasi korban yang tertimpa gulungan baja akibat kecelakaan pada Kamis dini hari.

Pantauan Kompas.com, warga yang berdatangan terdiri atas berbagai kelompok baik laki-laki, perempuan, orang tua, hingga bocah berusia sekolah dasar.

Proses evakuasi yang menggunakan crane menarik perhatian mereka. Mayoritas warga tampak mengabadikan proses evakuasi dengan kamera telepon genggam mereka.

Baca juga: Satu Orang Tewas Tertimpa Gulungan Baja dalam Kecelakaan di Pluit

Namun, perbuatan mereka mendapat teguran dari polisi. Sebab, tak sedikit warga yang merekam kondisi jenazah korban yang terbilang mengenaskan.

"Hei Mas, tolong videonya dimatikan, Mbak juga. Tolong hormati keluarga, jangan divideo-videokan," ujar seorang polisi di lokasi, Kamis.

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Jakarta Utara AKP Sigit Purwanto menyatakan, proses evakuasi baru dilakukan Kamis siang karena menunggu kedatangan crane yang mampu mengangkat plat besi seberat 25 ton.

"Sebenarnya crane-nya ada, cuma karena kejadiannya malam, kan, mungkin operatornya sedang istriahat, akhirnya baru kita evakuasi sekarang," ujar Sigit.

Baca juga: Gulungan Baja yang Jatuh akibat Kecelakaan di Pluit Timpa Dua Orang

Hingga pukul 11.00 WIB, proses evakuasi terhadap dua jenazah korban masih dilakukan. Bila korban sudah dievakuasi, polisi akan mengevakuasi plat besi yang terjatuh.

Diberitakan sebelumnya, dua orang warga tewas terimpa gulungan baja yang terjatuh setelah truk yang memuatnya menabrak truk lain yang sedang berhenti di depannya, karena bannya kempis di Jalan Tol Layang Pluit, Kamis dini hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com