Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lift di JPO Jelambar Barat Dijadwalkan Beroperasi Jumat Mendatang

Kompas.com - 09/01/2019, 10:30 WIB
Rima Wahyuningrum,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Jelambar Barat, Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat dilengkapi fasilitas lift untuk memudahkan warga menaiki jembatan selain menggunakan tangga.

Kepala Seksi Jalan Tak Sebidang (STJS) Dinas Bina Marga DKI Jakarta Imam A Nugraha mengatakan, lift baru bisa beroperasi pada Jumat (11/1/2019) mendatang.

"Untuk operasional lift JPO Jelambar pekan ini, hari Jumat," kata Imam, Rabu ini.

Namun, tak semua warga boleh  menggunakan lift tersebut. Imam mengatakan lift hanya bisa digunakan untuk warga prioritas dengan kebutuhan khusus.

Kapasitas lift 7 orang atau satu kursi roda.

Baca juga: Melihat JPO Jelambar Barat, Berhias Ornamen Betawi dan Diberi Lift

"Seperti yang tertera di loby lift tersebut, lift khusus digunakan untuk teman-teman  disabilitas, wanita hamil, lansia dan orang tua membawa anak," katanya.

Untuk menyaring pengguna lift, pihaknya sedang mempersiapkan petugas dengan berbekal pelatihan penjagaan dan pengoperasian lift. Nanti, akan ada petugas jaga yang akan membantu pengguna lift.

Namun, setelah lift resmi beroperasi, penggunaan belum dibuka selama 24 jam. Pihak Bina Marga DKI Jakarta memasang jam operasional percobaannya terlebih dahulu. 

"Untuk awal ini, kami  operasionalkan jam 08.00-16.00 WIB. Kami lihat perkembangannya kalau dibutuhkan akan kami perpanjang," kata dia.

Selain difasilitasi dengan sebuah lift, JPO Jelambar Barat juga dilengkapi dengan tangga ramah kaum difabel dengan landasan datar pada masing-masing sisi. Jembatan juga telah dipercantik dengan ornamen betawi, atap membran melengkung yang artistik dan cat warna cerah yaitu merah muda-biru.

Meski lift belum bisa digunakan, JPO sudah bisa digunakan warga sejak Desember 2018 dan warga setempat bisa menikmati keindahan jembatan saat malam hari yang diberi lampu warna-warni. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com