Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Kasus DBD di Bekasi, Tren Turun tapi Jumlah Pasien Bertambah

Kompas.com - 25/01/2019, 07:32 WIB
Dean Pahrevi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi Dezi Syukrawati mengatakan, pihaknya berupaya menekan angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Bekasi.

Upaya yang dilakukan seperti terus menyosialisasikan dan penyuluhan kepada masyarakat melalui kecamatan tentang bahaya DBD, cara mencegah, serta antisipasinya.

"Kami juga intens melakukan pelatihan dan budidaya tanaman pengusir nyamuk DBD tingkat Kota Bekasi di tiap kecamatan," kata Dezi saat ditemui Kompas.com di kantor Dinkes Kota Bekasi, Kamis (24/1/2019).

Baca juga: Pemkot Sebut Bekasi Masih Aman dari DBD

Selain itu, surat edaran tentang bahaya DBD dan imbauan cara mengantisipasi DBD sudah disebar Dinkes ke seluruh puskesmas.

"Kami tetap berupaya menyosialisasikan kegiatan, salah satunya itu ovitrap, jadi ini mau lanjut di Kecamatan Bekasi Selatan. Kami tetap berupaya, edaran bahaya DBD juga sudah kami sebarkan ke seluruh puskesmas," ujar Dezi.

Jumlah kasus

Sosialisasi dan penyuluhan tentang DBD yang intens dilakukan Dinkes kepada masyarakat dinilai berdampak pada jumlah kasus DBD dari tahun 2017 ke 2018.

Pada 2018, terdapat total 629 kasus DBD di Kota Bekasi dengan dua orang meninggal dunia.

Angka kasus itu menurun jika dibandingkan dengan tahun 2017 yang terdapat 699 kasus dengan dua orang meninggal dunia.

Sedangkan, untuk Januari 2019 Dinkes belum selesai merekap data kasus DBD.

Dengan penurunan kasus tersebut, Dezi menilai warga Kota Bekasi sudah lebih sigap dan paham mengantisipasi serta menindak penyakit DBD.

Baca juga: Edukasi Bahaya DBD, Kelurahan Cipete Utara Gelar Lomba Berantas Sarang Nyamuk

"Warga sudah lebih paham dan tahu caranya ya. Jadi kalau DBD itu kan enggak ada obatnya. Dia harus segera dilarikan ke rumah sakit. Dalam hal ini warga sudah lebih sigap," ujar Dezi.

Namun jika dilihat dari data kasus DBD di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, jumlah pasiennya melonjak sejak November 2018.

Kepala Bidang Perawatan RSUD Kota Bekasi Sudirman mengatakan, pada November 2018 terdapat 2 kasus DBD.

Lalu pada Desember 2018 meningkat menjadi 12 kasus, kemudian Januari 2019 melonjak menjadi 88 kasus.

"Ada peningkatan yang cukup signifikan jumlah penderita DBD, pada Januari 2019 sekarang ada 55 pasien dewasa dan 33 pasien anak-anak," kata Sudirman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com