Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Banyak Peminat, Sandiaga Uno Masukkan OK OCE ke Visi-Misinya

Kompas.com - 27/01/2019, 21:47 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno meresmikan gerakan ekonomi kerakyatan OK OCE (Gerak OK OCE) sebagai bagian dari visi-misi Prabowo-Sandi pada kunjungannya di Sekretariat Roemah Djuang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (27/1/2019) malam.

"Gerak OK-OCE sekarang jadi tulang punggung pengembangan (visi-misi) Prabowo-Sandi," ungkap Sandi dalam sambutannya, Minggu malam.

Baca juga: Kunjungi Depok, Sandiaga Janji Terapkan OK OCE

Ia memaparkan, dari hasil kunjungannya ke 10.080 wilayah di Indonesia, Gerak OK OCE merupakan sebuah program konkret yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat.

Sandi kemudian menjelaskan, berdasarkan data yang diperolehnya, sebanyak 60.000 orang telah mendaftar untuk bergabung dengan Gerak OK OCE

"50.000 lebih sudah mengikuti pelatihan dan pendampingan, lebih dari 15.000 sudah dapat izin usaha mikro kecil, dan alhamdulillah hampir 30.000 lapangan kerja baru tercipta," kata dia.

Ia kemudian mengimbau masyarakat untuk lebih memilih membuka usaha sendiri ketimbang bersaing mencari pekerjaan.

Melalui program ini, Sandi mengaku pihaknya harus berpikir besar, karena Indonesia kaya akan sumber daya yang melimpah, tanahnya subur, dan sumber daya manusianya juga baik.

Baca juga: 6 Fakta Kunjungan Sandiaga di Banyuwangi, Tawarkan OK OCE hingga Goyang Dua Jari

"Tapi kenapa per hari ini belum bisa swasembada pangan, misalnya. Kenapa masih banyak impor bahan-bahan yang bisa kita produksi sendiri. Nah, gerakan OK OCE ini memiliki tugas utama menopang ekonomi rakyat, bentuknya bisa pakai koperasi karena sokoguru ekonomi kita," jelas Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com