Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibuka untuk Umum, Ini Fasilitas yang Tersedia di RSUI Depok

Kompas.com - 31/01/2019, 22:17 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok, Jawa Barat, membuka pelayanan umum sejak 16 Januari 2019.

Rumah sakit ini berada di dalam kawasan Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.

Direktur Utama RSUI Dr dr Julianto Witjaksono mengatakan, RSUI merupakan salah satu rumah sakit dengan teknologi dan fasilitas terlengkap di Depok.

“Berharap dengan adanya rumah sakit ini dapat menurunkan angka kematian di Kota Depok,” ucap Julianto di RSUI Depok, Jawa Barat, Kamis (31/1/2019).

Baca juga: RSUI Depok Dibuka untuk Umum

Julianto mengatakan, rumah sakit dengan luas bangunan 82.074 meter persegi tersebut berakreditasi B.

RSUI menyediakan beragam pelayanan yang terbagi menjadi sepuluh klinik.

“Klinik yang pertama adalah kategori umum yang memberikan layanan rawat jalan, medical check up, dan community service. Selanjutnya ada klinik anak yang dilengkapi layanan rawat inap, termasuk rawat inap intensif bayi (neonatal intensive care unit/NICU), dan rawat inap intensif anak (pediatric intensive care unit/PICU),” ujar Julianto.

Kemudian, ada kinik bedah yang terdiri dari bedah plastik, bedah toraks dan kardiovaskular, bedah anak, bedah digestif, dan bedah umum.

Baca juga: Resmi, UI Terima Hibah Aset Jalan dan Jembatan RSUI

Berikutnya, klinik gigi yang menyediakan pelayanan dan asuhan dental sederhana hingga spesialistik dengan standar internasional.

Ada pula klinik gizi di sana.

"Klinik gizi yang melayani bidang nutrisi kedokteran. Jadi, pasien dengan berbagai jenis penyakit, mulai dari saluran cerna, hati, saluran empedu, pankreas dan sebagainya dapat dilayani di klinik gizi,” ujarnya. 

Selain itu terdapat pula klinik jantung memberikan pelayanan perawatan penyakit jantung infeksi, jantung bawaan, dan jantung koroner.

"Fasiltas yang disediakan di klinik jantung antara lain treadmill, elektrokardiografi, echokardiografi (EEG), layanan vaskuler, ambulatory blood pressure monitoring (ABPM), holter, dan trans-esophageal echcardiography (TEE),” ucap Julianto.

RSUI juga memiliki klinik obstetri dan ginekologi yang melayani masalah kesehatan di bidang kebidanan dan kandungan.

Selain itu, klinik ini juga melayani tindakan pembedahan, seperti laparoskopi.

"Pada klinik penyakit dalam terdapat delapan divisi spesialistik, yaitu gastroenterologi, alergi imunologi, penyakit tropikinfeksi, hematologi onkologi medik, kardiologi, pulmonologi, ginjal, dan hipertensi," ujarnya. 

Sementara itu, klinik saraf melayani pasien yang memiliki penyakit atau keluhan stroke, epilepsi, nyeri punggung belakang, nyeri neuropati, kelainan saraf otak dan sumsum tulang belakang, serta gangguan motorik.

Terakhir, klinik radiologi yang melayani CT-scan, MRI, USG, radiografi, fluoroskopi, dan cath-lab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com