Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggul Kali Laya yang Ambrol Diperbaiki dengan Beronjong

Kompas.com - 09/04/2019, 05:42 WIB
Cynthia Lova,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Turap  Kali Laya, Tugu, Cimanggis, Depok Jawa Barat, yang ambrol pada Senin (8/4/2019) malam kemarin, akan segera diperbaiki. Untuk sementara, digunakan bronjong.

"Untuk sementara memang gunakan bronjong dahulu agar air tidak lagi meluap," kata Lurah Tugu Abdul Mutholib di Depok, Senin (8/4/2019).

Abdul mengatakan, ia akan berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air untuk memperbaiki turap tersebut.

"Jadi fokus perbaikan turap dulu saya telah berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)," kata Abdul.

Tidak hanya rencana pemasangan turap, ia mengatakan, PUPR pun akan menormalisasi Kali Laya pada 2019 ini.

Baca juga: Tanggul Kali Laya Jebol Lagi, Perumahan Bukit Cengkeh dan Bukit Savana Terendam Banjir

Kepala Bidang Sumber daya Air (SDA) Dinas Perumahan Rakyat dan Pekerjaan Umum (PUPR) Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, pihaknya mendapatkan dana bantuan Rp 2 miliar dari Jawa Barat untuk perbaiki Kali Laya.

"Yang penting malam ini kita tangani biar banjir tidak meluap. Ke depannya kami perbaiki dengan dana yang dikasih bagub," ucapnya.

Baca juga: Banjir Disebabkan Meluapnya Kali Laya

Tanggul Kali Laya, Tugu, Cimanggis, Depok, jebol, pada Senin (8/4/2019). Dampaknya, Perumahan Bukit Cengkeh di RT 09 RW 015 dan Bukit Savana, RT 013 RW 16 terendam banjir.

Pengurus FK Tagana Kota Depok Bagian Data dan Informasi, Bambang, ketinggian air kurang lebih selutut orang dewasa atau 40 sentimeter sampai 50 sentimeter. Lebar tanggul yang jebol sekitar 7 meter dan panjang 15 meter.

Baca juga: Cerita Warga Bahu Membahu Saat Banjir akibat Jebolnya Kali Laya Datang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com