JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mendorong Pemprov DKI Jakarta mengembangkan infrastruktur layanan dasar warga. Infrastruktur yang dimaksud yakni air bersih dan transportasi.
"Masih ada warga DKI yang belum menikmati sarana sanitasi yang layak, apalagi air bersih yang layak khususnya air bersih yang disalurkan melalui rumah tangga, karena itu kami meminta Pemerintah DKI dalam RKPD 2020 memberikan prioritas dan perhatian lebih kepada pelayanan air bersih, sanitasi dan termasuk air limbah," kata Bambang di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/4/2019).
Baca juga: Menhub Berpesan Gubernur Terpilih Fokus Bangun Transportasi DKI
Bambang juga mendorong agar DKI mengembangkan transportasi massal. Pasalnya, penduduk Jakarta sudah 10 juta dan bertambah banyak lagi di siang hari.
"Maka mau tak mau angkutan umum perkotaan berbasis rel harus menjadi prioritas. Apakah itu di subway di bawah tanah, apakah itu LRT apakah itu commuterlline. Pada intinya angkutan umum berbasis rel harus menjadi prioritas," kata dia.
Untuk mewujudkan infrastruktur itu, Bambang mendorong DKI tak sekadar mengandalkan anggaran. Pemprov DKI punya keleluasaan untuk bekerja sama dengan swasta.
"Sedang kami dorong untuk diarahkan mayoritas tidak mengandalkan APBN, APBD, tetapi mengandalkan kerja sama pemerintah badan usaha (KPBU) maupun partisipasi swasta secara penuh," ujar Bambang.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihaknya mulai mencari sumber pendanaan.
"Harapannya nanti dalam waktu dekat kami punya kepastian untuk bisa melakukan eksekusinya," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.