JAKARTA, KOMPAS.com -Panitia Kurban Jakarta Islamic Center sempat kesulitan memenuhi imbauan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ketua Panitia Kurban JIC Tony Fathoni mengatakan ia sulit menemukan besek bambu untuk pembungkus daging kurban.
"Kemarin kita kesulitan mencari besek itu dan hampir rata-rata saya yakin kalau di masjid (lain) pun kalau beli-beli itu agak kesulitan," kata Tony kepada wartawan di Jakarta Islamic Center, Koja Jakarta Utara, Senin (12/8/2019).
Tony mengaku harus ke Pasar Jatinegara, Jakarta Timur untuk mencari besek bambu pembungkus daging kurban.
Baca juga: Masjid Istiqlal Sediakan 5.000 Besek Bambu dan Plastik Ramah Lingkungan
Selain itu, biaya yang dikeluarkan juga jauh lebih mahal ketimbang menggunakan kantong plastik biasa.
"Kemarin saya beli di Jatinegara harganya Rp 4.500 itu baru dapat sekitar 1.000an (besek). Kalau 1.000 itu jadinya 500 karena (dipakai untuk) tutup itu," ucapnya.
Beruntung, akhirnya mereka mendapat bantuan sebanyak 1.000 besek lain dari Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta.
Namun jumlah itu juga masih belum cukup untuk membungkus 2.000 paket daging kurban dari 11 sapi dan enam kabing yang ada di JIC.
Ia pun mengakali kekurangan tersebut dengan membeli keranjang tape yang terbuat dari bambu serta plastik ramah lingkungan sebagai pembungkus dafing kurban.
"Kita mendukung banget program ini. Cuma yang akan datang, sebelumnya kita harus sudah siap, sebelum atau minimal dua minggu sudah kita siapkan," kata dia.
Adapun pihak JIC memotong 11 ekor sapi dan enam kambing di hari ke dua Idul Adha hari ini. Dari sebelas sapi tersebut terdapat sapi milik Presiden Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Parta Gerindra Prabowo Subianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.