Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gelar Rekonstruksi Pembacokan Yang Dilakukan Geng Motor

Kompas.com - 18/09/2019, 18:11 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat Polres Jakarta Barat, Rabu (18/9/2019), menggelar rekonstruksi pembacokan yang menewaskan M Anjay (23). Pembacokan itu dilakukan anggota geng motor Jakarta Tangerang All Star.

Delapan anggota geng motor dihadirkan polisi dalam rekontruksi tersebut. Enam orang lainnya tidak dihadirkan karena masih di bawah umur.

Dari rekonstruksi itu terlihat bahwa kasus itu bermula ketika tersangka RS memancing kelompok lawannya melalui media sosial Instagram untuk tawuran.

Setelah update Instagram Live, para tersangka lainnya berboncengan sepeda motor mengeliling kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat hingga akhirnya bertemu korban yang saat itu bersama rekan-rekannya.

Baca juga: 4 Terduga Anggota Geng Motor Kabur Saat Hendak Ditangkap Polisi

Saat berhadapan dengan RS dan teman-temannya, korban bersama rekannya menyerang menggunakan golok. Serangan tidak berlangsung lama karena korban kalah jumlah, dan terpojok oleh para pelaku.

Saat dalam kondisi terpojok itulah salah satu anggota geng motor, yakni tersangka SP, membacok bagian pinggang kanan belakang Anjay dengan celurit. Korban kemudian tersungkur.

SP kabur tetapi kemudian ditangkap warga.

Sementara korban dilarikan ke Rumah Sakit Pelni tetapi akhirnya meninggal dunia.

"Tadi kami lakukan rekontsruksi untuk memperjelas peran masing-masing para pelaku tawuran itu. Di mana ada 18 adegan yang diperagakan oleh para pelaku" kata KBO Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Iptu Yudi Adiansyah.

Menurut Yudi, adegan yang diperagakan sesuai dengan keterangan para pelaku saat pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP).

Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama dengab Reskrim Polsek Kebon Jeruk menangkap 14 anggota geng motor pada Agustus lalu. Lima di antara mereka ditembak polisi di bagian betis saat mereka ditangkap.

Para anggota geng motor itu kerap terlibat tawuran di kawasan Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com