JAKARTA, KOMPAS.com - Pengunjung dan karyawan yang berada di Mal Senayan City, Jakarta Pusat, meninggalkan lokasi pada Senin (30/9/2019), pukul 23.19 WIB.
Agus, salah seorang sekuriti mal mengatakan bahwa saat polisi memukul mundur massa dari arah Pintu Utama Gelora Bung Karno, para pengunjung Senayan City tidak diperbolehkan untuk keluar dari kawasan mal.
Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya korban saat aksi lempar oleh massa dan gas air mata yang terus menerus diletupkan di tengah jalan depan mal.
"Tapi tadi udah bubar semua. Polisi balik, pintu mulai dibuka," kata Agus kepada Kompas.com.
Namun, warga tidak boleh keluar dari sisi timur mal mengingat adanya pagar dan kawat berduri yang terpasang agar massa yang kabur tidak memasuki kawasan mall.
Baca juga: Sisa Gas Air Mata di Jalan Tentara Pelajar Masih Terasa Pekat hingga Pukul 22.45 WIB
"Sekarang sudah pada pulang semua," ujarnya.
Saat ini terlihat aktivitas di kawasan Mal hanyalah pemasangan tenda oleh beberapa orang pekerja untuk acara yang akan dilakukan di kawasan Mal Senayan City.
Sementara di depan mal banyak pengendara ojek online yang mangkal sambil menunggu orderan datang,
Pengendara tampak hilir mudik di jalanan di depan mal tanda kondisi malam ini sudah kondusif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.