Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Retak di Tangsel Berpotensi Longsor, BPBD Beri Peringatan Lewat Spanduk

Kompas.com - 26/11/2019, 09:32 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN,KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan telah peringati warga RT 14 RW 03, Keranggan, Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang beberapa rumah mengalami keretakan akibat pergeseran tanah.

Pasalnya, keretakan yang terjadi sejak minggu lalu juga diprediksi akan memicu longsor.

"BPBD telah memasang spanduk imbauan wilayah rawan longsor pada titik-titik rawan bencana di wilayah Kelurahan Keranggan Kecamatan Setu," ujar kata Kepala Seksi Tanggap Darurat BPBD Tangsel, Ade Wahyudi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/11/2019).

Setelah melihat rumah-rumah yang retak itu, BPBD menganggap kondisinya mengkhawatirkan.

Terkait hal ini, kata Ade, BPBD akan menggelar rapat dengan dinas-dinas terkait mengenai evakuasi warga dan penangnan di lokasi.

"Masih dilihat perkembangan situasinya. Hari rabu nanti kita akan rapat koordinasi untuk mengambil langkah selanjutnya," kata Ade.

Baca juga: Cek Rumah Retak di Tangsel, BPPT: Jika Hujan, Tanah Geser hingga Longsor Bisa Terjadi Lagi

Sedikitnya enam rumah di lokasi tersebut mengalami keretakan pada sisi-sisi bangunan.

Diduga keretakan tembok hingga lantai rumah diakibatkan pergeseran tanah yang dirasakan oleh sebagian warga.

Bahkan, dinding salah satu rumah tersebut telah ambruk dari yang sebelumnya hanya miring.

Akibatnya, bagian belakang rumah milik Khodijah yang merupakan Ketua RT setempat itu tak dapat digunakan karena dapur dan toiletnya yang tertutup oleh puing-puing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com