Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Ali Sadikin Sanjung Kecerdasan Ciputra dalam Urusan Pembangunan

Kompas.com - 28/11/2019, 09:33 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ciputra bukan hanya dikenal sebagai bos besar Ciputra Grup dengan segudang mahakarya di bidang properti.

Pada masa Ali Sadikin sebagai Gubernur DKI Jakarta, Ciputra memiliki banyak andil di bidang pembangunan.

Salah satunya adalah Blok G Tanah Abang yang sebelumnya belum memiliki gambaran pembangunannya akan seperti apa.

PT Pembangunan Jaya milik Pemprov DKI Jakarta kala itu belum sebesar saat ini.

Akhirnya, Ali Sadikin memanggil Ciputra untuk membantu DKI Jakarta membesarkan PT Pembangunan Jaya.

"Saya meingingnkan PT Pembangunan Jaya menjadi besar, maka saya bicara panjang lebar dengan Ciputra. Ia memang cekatan, tajam pikirannya, dan berani," kata Ali Sadikin dalam biografinya Membenahi Jakarta Menjadi Kota Manusiawi yang ditulis Ramdhan KH.

Ali Sadikin memercayakan pembangunan Jakarta di tangan Ciputra.

Baca juga: Sosok Ciputra di Mata Para Tokoh Properti

Di tangan Ciputra pula, PT Pembangunan Jaya kian tumbuh menjadi perusahaan yang baik hingga berkembang memiliki 30 anak perusahaan.

PT Pembangunan Jaya dengan menyertakan modal swasta nasional, kemudian pada tahun 1972 mengubah akta sebagai perusahaan Pemprov DKI Jakarta.

Perusahaan itu ditunjuk untuk meremajakan sisi-sisi Kota Jakarta yang sudah tidak sesuai dengan perkembangan zaman.

Kini Ciputra telah tutup usia dengan meninggalkan banyak karya pembangunan untuk DKI Jakarta.

Ciputra mengembuskan napas terakhir pada Rabu (27/11/2019) pukul 01.05 waktu Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com