JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang siswi sebuah SMPN di Jakarta Timur akhirnya meninggal dunia setelah melompat dari lantai 4 gedung sekolahnya di daerah Cibubur, Kecamatan Ciracas.
Siswi itu meninggal dunia setelah dirawat selama dua hari di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati Kombes Sumy Hastry Purwanti mengatakan, siswa itu meninggal dunia karena pendarahan dalam di tubuhnya.
"Ya patah bagian dada dan panggulnya sehingga pendarahan dalam. (Dia) dirawat di ICU dua hari," kata Sumy saat dikonfirmasi, Kamis (16/1/2020).
Dia menambahkan, jenazah siswi itu langsung dibawa pihak keluarga ke rumah duka di Depok, Jawa Barat. Jenazahnya tidak divisum.
Berdasarkan laporan yang diperoleh Kompas.com, siswi itu mencoba bunuh diri dengan melompat dari lantai 4 gedung sekolahnya pada Selasa sore lalu.
Ia lalu dilarikan ke RS Polri Kramat Jati untuk jalani perawatan. Dua hari dirawat, dia akhirnya meninggal dunia pada Kamis kemarin pukul 16.15 WIB.
"Infonya bunuh diri karena ada masalah keluarga," kata Camat Ciracas, Mamad, saat dikonfirmasi, kemarin.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:
Gerakan "Into The Light"
Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com
Save yourself
Facebook: Save Yourselves
Instagram: @saveyourselves.id
Line: @vol7047h
Web: saveyourselves.org
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.