Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Cegah Kelangkaan, SMK di Kota Tangerang Buat Hand Sanitizer

Kompas.com - 20/03/2020, 17:25 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Hand sanitizer buatan SMK Yarsi Medika di Kota Tangerang dijual murah di pusat perbelanjaan TangCity Kota Tangerang.

Kepala Sekolah SMK Yarsi Medika Ari mengatakan, harga hand sanitizer hasil produksi anak didiknya tersebut hanya dibanderol Rp 19.000 per 60 mililiter.

"Bahan serta proses pembuatan hand sanitizer ini sudah sesuai dengan standar WHO sehingga masyarakat tak perlu ragu akan kualitasnya," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (20/3/2020).

Dalam proses pembuatannya sendiri, lanjut Ari, membutuhkan waktu dua hari untuk 500 botol berisi 60 mililiter.

Baca juga: Pengamat Anggap Kegiatan Bagi-bagi Masker dan Hand Sanitizer Kurang Efektif

Takaran alkohol yang digunakan untuk produk ini yaitu sebesar 80 persen dengan ukuran botol 60 mililiter.

Untuk pemasaran sendiri SMK Swasta di Kota Tangerang tersebut menggandeng salah satu pusat perbelanjaan di Kota Tangerang yakni TangCity Mall.

Direktur Tangcity Mall Norman Eka Saputra mengatakan, bentuk kerja sama dengan siswa-siswa SMK Yarsi Medika Kota Tangerang sebagai bentuk kegiatan sosial mencegah penyebaran virus corona lewat hand sanitizer.

"Kami berupaya semaksimal mungkin membantu warga Kota Tangerang untuk mendapatkan barang yang cukup sulit didapat saat ini seperti hand sanitizer dan masker," kata dia.

Baca juga: Alasan Lengkap Bupati Banyumas Buat Hand Sanitizer Berbahan Ciu, Nanti Dibagi Gratis

Itulah sebabnya, hand sanitizer murah buatan siswa-siswi SMK swasta di Kota Tangerang tersebut bisa hadir di TangCity Mall.

Produk yang diberi nama TANDA tersebut mulai dijual di TangCity Mall hari ini, Jumat (20/3/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com