Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Kasus Pemerkosaan Perempuan Keterbelakangan Mental oleh 3 Sekuriti di Kalideres

Kompas.com - 23/06/2020, 08:07 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SP (21) mengalami depresi berat usai diperkosa secara bergilir oleh tiga pria, yakni BH (24), EEM (24), dan AP (21).

Pemerkosaan pertama dilakukan di sebuah kamar indekos di kawasan Kalideres, kedua di hotel di kawasan Mangga Dua.

Tiga pria tersebut tega melampiaskan nafsu bejatnya kepada SP yang memiliki keterbelakangan mental.

Berikut kronologi pemerkosaan dan juga fakta-fakta yang ada.

1. Korban diajak jalan-jalan

Awal mula kasus terjadi saat SP sedang berjalan di sekitar rumahnya di kawasan Kamal, Kalideres pada Minggu (7/6/2020) silam.

Baca juga: Tiga Pria Perkosa Wanita di Kalideres Ditangkap Polisi

Kala itu dua pelaku yang menggunakan satu sepeda motor bertemu dan mengajak SP jalan-jalan.

"Kebetulan ketemu dengan dua orang, tersangka satu dan tersangka dua karena mereka mengendarai sepeda motor diajaklah korban ini dibonceng bertiga naik sepeda motor," kata Kapolsek Kalideres H. Slamet saat jumpa pers, Senin (22/6/2020) petang.

Mereka bertiga jalan-jalan di sekitaran Kalideres hingga ke daerah perbatasan Jakarta Barat-Tangerang yakni Dadap atau mengarah ke bandara.

Menjelang malam, bukannya mengembalikan SP ke rumahnya, dua pria yang bersama SP justru mengajak ke salah satu kamar indekos yang berada di jalan Prepetan Dalam RT 02/RW 09, Kamal, Kalideres pada pukul 23.00 WIB.

Korban diajak masuk ke dalam kamar pelaku dan diperkosa.

SP sempat berteriak agar orang lain mendengar. Namun, dentuman musik di kamar kost membuat suara SP tak terdengar.

Baca juga: Perkosa Seorang Perempuan, Tiga Pemuda di Kalideres Ditangkap

Bahkan pelaku juga menutup mulut SP dengan tangan. Korban diperkosa tiga pelaku secara bergantian.

Belum puas, dua pelaku membawa SP pergi dari kamar indekos. Tujuannya adalah salah satu tempat penginapan di Mangga Dua.

Di hotel tersebut, dua tersangka kembali melakukan pelecehan seksual.

Setelah menginap, SP diantar ke tempat saat pertama kali bertemu dengan tersangka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com