Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pedagang Positif Covid-19, Pasar Kemiri Bakal Ditutup 3 Hari

Kompas.com - 26/06/2020, 14:37 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Jakarta, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan swab test.

"Berdasarkan hasil swab test pada Rabu 17 Juni 2020, sebanyak kurang lebih 100 orang oleh petugas Puskemas Kembangan di Pasar Kemiri, Kembangan Utara hasilnya terdapat pedagang yang positif Covid-19," kata Lurah Kembangan Utara Rufi Hariyanto dalam surat pemberitahuan yang diterima pada Jumat (26/6/2020).

Pedagang yang dinyatakan positif langsung dibawa dan mendapat perawatan medis di RS Darurat Penanganan Covid-19 di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Baca juga: Anies Sebut Penanganan Covid-19 di Jakarta Setara dengan Kota Maju Lain

Rudi mengimbau kepada pedagang untuk tidak berjualan sementara waktu. Pasar Kemiri akan ditutup sementara waktu untuk penyemproten disinfektan dan sterilisasi pasar.

"Para pedagang di Pasar Kemiri mohon kerja samanya untuk kebaikan kita semua dalam proses penutupan akan dilakukan penyemprotan disinfektan oleh tim gabungan tiga pilar, proses penutupan berlangsung selama tiga hari," kata Rudi.

"Mulai Rabu 1 Juli 2020 pukul 00.01 WIB sampai dengan Jumat 3 Juli 2020 pukul 00.00 WIB," sambung Rudi.

Baca juga: Pedagang Positif Covid-19, Pasar Enjo dan Rawamangun Akan Ditutup Tiga Hari

Sebelumnya, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat melalui Kelurahan Kembangan Utara melakukan swab test kepada seluruh pedagang Pasar Kemiri pada Rabu (17/6/2020).

Sejauh ini, berdasarkan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, hingga Kamis pukul 09.00 WIB, terdapat 162 orang positif Covid-19 di Kecamatan Kembangan.

Dari jumlah itu, sebanyak 18 orang dirawat, 41 orang menjalani isolasi mandiri, 95 orang dinyatakan sembuh, dan 8 orang meninggal dunia.

Sementara di Kelurahan Kembangan Utara terdapat 31 orang positif Covid-19. Rinciannya, 2 orang dirawat, 8 orang menjalani isolasi mandiri, 20 orang sembuh, dan 1 orang yang meninggal dunia.

Baca juga: Pasar Minggu Kembali Dibuka Setelah Tiga Hari Ditutup karena Kasus Covid-19

Total kasus positif Covid-19 di Jakarta berjumlah 10.472 kasus hingga Kamis kemarin.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.435 pasien (51,9 persen) dinyatakan telah sembuh, sedangkan 631 pasien (6 persen) meninggal dunia.

Kemudian, 1.338 pasien masih dirawat di rumah sakit dan 3.068 pasien melakukan isolasi mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com