Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Pengajar Ponpes Terpapar Covid-19 di Kota Tangernag Bukan Karena Proses Belajar Mengajar

Kompas.com - 07/07/2020, 19:57 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kepala Bagian Pendidikan Kantor Kemenag Kota Tangerang Yana Karyana mengatakan penularan Covid-19 kelima pengajar pondok pesantren (ponpes) di Kota Tangerang bukan karena proses belajar mengajar yang sudah berlangsung.

"Enggak ada (proses belajar mengajar), mungkin karena ada semacam kontak begitu saja," ujar Yana saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Selasa (7/7/2020).

Yana mengatakan, saat ini Ponpes di Kota Tangerang masih meliburkan proses belajar mengajar secara langsung di ruang kelas sejak Maret 2020 lalu.

Proses belajar mengajar masih menggunakan proses belajar di rumah, namun dia tidak menepis masih ada santri yang memilih bermukim dan tidak pulang.

Baca juga: Klaster Baru Covid-19 Muncul di Ponpes di Kota Tangerang, 5 Pengajar Tertular

Saat ini, lanjut Yana, seluruh murid dan pengajar lain yang masih ada di pondok pesantren melakukan melakukan isolasi mandiri.

"Karantina mandiri sekarang enggak ada yang boleh masuk ke sana," kata dia.

Untuk mencegah peristiwa serupa kembali terjadi, Yana mengatakan seluruh ponpes di Kota Tangerang diminta untuk waspada dan melakukan protokol kesehatan bagi siapa saja yang akan berkunjung ke ponpe.

Orang luar dilarang sembarangan masuk Ponpes apabila tidak memiliki keperluan dan tidak memenuhi ketentuan protokol kesehatan.

Baca juga: Positif Covid-19, 5 Pengajar Pesantren di Kota Tangerang Dirujuk ke Rumah Sakit

"Itu dianjurkan ke semua ponpes untuk melakukan protokol Covid," tutur Yana.

Adapun sebelumnya, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan klaster baru di Kota Tangerang datang dari pengajar di Pondok Pesantren di Kota Tangerang.

"Pesantren, itu tularin ke lima ustadz, dia ngajar begitu kan, dia baru pulang dari Madura atau dari mana, dan nularin ke ustadz lainnya," ujar Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com