Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/07/2020, 11:52 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi ke dua, Badan Intelijen Nasional (BIN) dan Pemerintah Kota Jakarta Utara menggelar rapid dan swab test massal kepada para pekerja pabrik dan warga di wilayah Tanjung Priok.

Sebagai informasi, kasus terbanyak Covid-19 di Jakarta Utara saat ini terdapat di Kecamatan Tanjung Priok.

"Pertimbangan tempat ini juga merupakan tempat zona merah yang memang akhir-akhir ini penyebaran Covid-19 cukup mengkhawatirkan," kata Ketua Pelaksana Harian Sub Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 BIN Brigjen TNI Irwan Mulyana di GOR Sunter, Jakarta Utara, Senin (20/7/2020).

Baca juga: Pekerja Pabrik hingga PPSU di Tanjung Priok Ikuti Rapid Test Massal

Dalam kegiatan ini BIN mengerahkan 40 tenaga medis dan dua mobil laboratorium guna mempercepat proses rapid dan swab test.

"Membawa 40 tenaga medis dengan 2 mobil laboratorium yang kami sediakan," kata Irwan.

Nantinya, kalau ada peserta yang dinyatakan rekatif berdasarkan rapid test, maka yang bersangkutan akan melanjutkan pemeriksaan dengan swab test.

"Nanti yang reaktif akan ditindaklanjuti untuk laksanakan swab test di mobil lab kami. Mudah-mudahan antara 5 sampai 6 jam diketahui apakah yang reaktif ini positif covid-19 atau tidak," kata Irwan.

Baca juga: UPDATE 19 Juli: Pasien Covid-19 di Jakarta Tembus 16.351 Orang

Dalam kegiatan ini, BIN menargetkan 1.000 orang mengikuti rapid test massal. Pada pukul 11.00 WIB telah diketahui 44 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 427 lainnya non-reaktif Covid 19.

Sementara berdasarkan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Minggu (19/7/2020), terdapat 589 orang positif Covid-19 di Kecamatan Tanjung Priok.

Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang dirawat, 104 orang menjalani isolasi mandiri, 429 orang dinyatakan sembuh, dan 33 orang meninggal dunia.

Jumlah di atas membuat Kecamatan Tanjung Priok menjadi kecamatan dengan kasus Covid-19 terbanyak di Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com