Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat Ingatkan Benyamin-Pilar Tak Remehkan Persaingan Pilkada Tangsel 2020

Kompas.com - 23/07/2020, 13:45 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pengamat politik mengingatkan bakal calon pasangan wali kota Benyamin Davnie dan calon wakil wali kota Pilar Saga Ichsan agar tidak meremehkan persaingan dengan dua kompetitor lain dalam Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel) 2020.

Dua kompetitor yang dimaksud ialah bakal pasangan calon wali kota Siti Nur Azizah Ma'ruf bersama calon wakil wali kota Ruhama Ben yang didukung Partai Gerindra dan PDI Perjuangan (PDI-P), juga bakal calon pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati atau Sara di bawah dukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Demokrat.

"Penantangnya Benyamin sama Pilar ini tangguh kuat, mesin politiknya sama-sama solid. Jadi enggak bisa dianggap remeh persaingan ini," ujar Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno, Kamis (23/7/2020).

Baca juga: Pertarungan Keluarga Elite Politik di Pilkada Tangsel, dari Keponakan Prabowo hingga Klan Ratu Atut

Adi mengatakan, bakal calon pasangan Muhamad-Sara sudah memiliki bekal elektoral yang cukup kuat karena status Muhamad sebagai Sekretaris Daerah Tangsel.

Selain itu, pasangan tersebut juga didukung oleh koalisi partai politik yang cukup solid dan dinilai Adi sedang berada pada perfoma terbaiknya.

"PDI-P, Gerindra, sama Hanura, kalau jadi bergabung akan ada PSI. Itu saya kira paduan yang klop, yang bisa mengancam posisi petahana," kata Adi.

Sementara Azizah Mar'uf-Ruhama Ben juga memiliki bekal yang cukup untuk melawan petahana dengan basis massa pendukung yang cukup solid dari partai yang merekomendasikanya.

Baca juga: Diikuti Tiga Kandidat dari Keluarga Elite Politik, Pilkada Tangsel Dinilai Lebih Kompetitif

"Putri Ma'ruf Amin sudah lama juga melakukan sosialisasi dan kampanye politik. Di tambah Ruhama Ben didukung oleh mesin partai politik PKS yang memang relatif solid di Tangerang Selatan ini," ungkapnya.

Di sisi lain, Adi berpandangan bahwa sosok Benyamin tidak terlalu mencolok selama mendampingi Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany.

Sementara Pilar Saga yang merupakan anak Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, adik dari mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, belum terlalu dikenal masyarakat Tangsel.

Kondisi tersebut membuka celah bagi dua bakal pasangan calon lainnya untuk melawan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel yang digelar Desember mendatang.

Baca juga: Benyamin Davnie-Pilar Saga, Duet Petahana dan Keponakan Ratu Atut pada Pilkada Tangsel

"Persaingan saat ini relatif berimbang. Kalau pun Tangsel ada yang dari keluarga dinasti itu kan pendatang baru masyarakat di Tangsel tidak terlalu kenal sama Pilar Saga," tuturnya.

Saat ini, lanjut dia, Benyamin sebagai petahana seharusnya bisa memanfaatkan momentum untuk meningkatkan popularitasnya dan Pilar sebagai pasangannya.

"Petahana si semestinya bisa memaksimalkan momentum yang ada. Kalau melihat kecenderungan sosoknya, Benyamin dan Pilar Saga belum dikenal orang," kata Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com