Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelurahan Lagoa di Jakut Tiba-tiba Jadi Kelurahan Tertinggi Kasus Covid-19, Ada Apa?

Kompas.com - 19/08/2020, 18:39 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus positif aktif Covid-19 per kelurahan di Jakarta terus meningkat, salah satunya kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Dalam lama resmi corona.jakarta.go.id tercatat kasus positif aktif Covid-19 di Lagoa mencapai 95 orang. Jumlah ini menempatkan Lagoa peringkat pertama kelurahan dengan kasus positif Covid-19 di Jakarya.

Kepala Puskesmas Kecamatan Koja Sri Puji Wahyuni mengkaui bahwa wilayah Lagoa menjadi wilayah terbanyak kasus positifnya. Namun, penyebarannya tidak terjadi dalam satu klaster.

"Memang Lagoa yang tertinggi di wilayah Kecamatan Koja tetapi tersebar, enggak terkonsentrasi dalam satu klaster," kata Puji saat dihubungi, Rabu (19/8/2020).

Baca juga: UPDATE 19 Agustus: Bertambah 565 Kasus, Total 9.047 Pasien Covid-19 di Jakarta

Sejauh ini pihak Puskesmas Koja sudah melakukan berbagai cara guna menekan angka penyebaran.

Salah satu antisipasi yang dilakukan dengan terus memaksimalkan tracing ke setiap warga yang dinyatakan positif.

Sehingga, bila ada warga yang dinyatakan positif dapat ditangani dengan cepat.

"Kami lebih memaksimalkan daftar yang kontak dengan kasus positif. Tracing contact kami maksimalkan tidak hanya terbatas anggota keluarganya tetapi di luar anggota keluarga di rumahnya," kata Puji.

Selain itu, pihak kelurahan juga diminta untuk gencar mengimbau masyarakat agar menerapkan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak) saat beraktifitas di luar rumah.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Tunda Pasang Masker di Patung Jenderal Sudirman

Sementara itu, Lurah Lagoa Mujakir menyebut banyak faktor yang membuat meningkatnya angka positif di Lagoa.

"Penyebabnya bisa dari makanan, ketemu orang yang positif juga dari lingkungan bisa. Kami tahu data dari puskesmas," kata Mujakir.

Di Lagoa sendiri terdapat 18 RW, dan menurut Mujakir tidak ada zona merah sebab semua kasus positif kebanyakan merata di setiap RW.

"Enggak ada (zona merah), merata pada merata di RW-RW ada 18 RW," kata Mujakir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com